Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Brak!! Truk Tangki Hajar Pikap

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

mobil-truk-tangki-berisi-air-isi-ulang-remuk-di-bagian-depan-di-tikungan-yos-cafe-desa-yosomulyo-kecamatan-gambiran-kemarin

GAMBIRAN – Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan truk tangki kembali terjadi kemarin pagi (11/10). Kali ini truk tangki berisi air isi ulang menabrak pikap Mitsubishi L300 di jalan raya Dusun Krajan, Desa Yosomulyo, Kecamatan Gambiran.

Meski tidak ada korban, tapi akibat kecelakaan itu, truk Colt Diesel Mitsubishi tangki berisi air isi ulang dengan nomor polisi P 8305 XX hancur di bagian depan. Lawannya, pikap L300 dengan nomor polisi P  8435 VO rusak berat di bagian samping.

Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 04.00 di simpang  tiga Yos Kafe, Desa Yosomulyo, Kecamatan Gambiran.  Truk tangki berisi air isi ulang yang disopiri Imam Agus Salim, 34, asal Dusun Asembagus, Desa Purwoagung,  Kecamatan Tegaldlimo, itu meluncur dari arah selatan.

mobil-pikap-penyok-di-bagian-samping-setelah-diserempet-truk-tangki-kemarin

“Truk tangki dari arah selatan,” cetus Kapolsek Gambiran, AKP I Ketut Redana, melalui Kanitlantas Iptu Kateno. Setiba di tikungan tajam Yos Kafe, Desa Yosomulyo, truk tangki yang belok kiri itu terlalu ke kanan dan  melewati markah jalan. Bersamaan dengan itu, dari  arah berlawanan meluncur pikap  L300 yang disopiri Qomarudin, 30, warga Dusun Gumukrejo, Desa/Kecamatan Purwoharjo.

Karena jarak sudah dekat, tabrakan tidak bisa dihindari.  Truk tangki itu menyeruduk  pikap yang datang dari arah berlawanan. “Ini human error. Sopir truk tangki mengantuk,” terang Kateno ke pada Jawa Pos  Radar Genteng. Terang dia, sopir pikap sudah berusaha menghindar dengan menCoba banting setir ke kiri.  Tetapi, karena jarak sudah dekat dan kendaraan berkecepatan tinggi, pikap tetap ditabrak truk  tangki itu.

“Pikap tidak bisa menghindar,” katanya. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu. Sopir  truk tangki dan sopir pikap hanya menderita luka ringan. Tetapi, kendaraannya hancur di bagian depan. “Kedua sopir tidak apa-apa, hanya lecet saja. Sekarang semua sudah pulang,” ungkapnya.

Kateno mengaku, dalam kecelakaan itu kedua sopir telah dipertemukan. Mereka saling menyadari terhadap kesalahan dan akan diselesaikan secara kekeluargaan. “Mereka menyampaikan akan menyelesaikan secara kekeluargaan,” cetusnya. (radar)