The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

Before Nyepi, Ogoh-Ogoh Bermunculan

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

jelangSRONO – Hari Raya Nyepi bagi umat Hindu masih sekitar dua pekan lagi. However, tahap menuju upacara untuk menyucikan diri dan alam tersebut mulai dilakukan. Salah satu persiapan menuju prosesi perayaan itu adalah membuat patung ogoh-ogoh. Seperti tampak di Desa Rejoagung, Srono . District, yesterday. Sebuah patung ogoh-ogoh tinggi 5 meter dan berat lebih-kurang 20 kilogram rampung dibuat.

Sang kreator, Eko Susanto, membuat patung yang akan digunakan untuk prosesi jelang Nyepi itu selama 15 day. “Ya tidak ada tema khusus. Bikin langsung sesuai keinginan saja. Hasilnya begini ini, sangar. Ini menggambarkan kepribadian betara kala," he explained. Menjelang Nyepi, tepatnya padasenja hari, ogoh-ogoh tersebut akan diarak ramai-ramai keliling desa. Eko added, dalam membuat ogoh-ogoh, dia membutuhkan beberapa bahan, seperti gabus, paper, wood, dan besi.

Ogoh-ogoh ini akan diarak di Desa Sumbersewu, Muncar District. Di sana beberapa ogoh-ogoh tengah dalam masa pengerjaan. Inilah yang menjadi awal persiapan menuju Hari Raya Nyepi. Biaya pembuatan satu ogoh-ogoh bervariasi. Eko menghabiskan dana lebih-kurang Rp 4,5 million to Rp 5 million. Dana itu berasal dari urunan beberapa orang. (radar)