The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

Bangun Kantor Baru yang Lebih Representatif

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

TEGALDLIMO – Village government (village government) Tegaldlimo terus berbenah dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. The latest, desa yang dipimpin kepala desa (village head) Pigs. Bunyamin itu tengah membangun sebuah kantor baru. Proses pembangunan itu berlangsung bertahap. Bangunan kantor tersebut mulai digarap 2011 then. Until yesterday, pembangunan masih berlangsung. Pembangunan gedung tersebut ditargetkan tuntas tahun 2013 this.

Pembangunan gedung persis di sebelah barat kantor lama itu menggunakan Anggaran Dana Desa (ADD). Proyek itu juga disokong dana swadaya masyarakat. Tentu kondisi tersebut membuat jajaran pemdes bangga. Kades Bunyamin menuturkan, kantor yang lama sudah tidak layak digunakan. Because of that, pihaknya membuat terobosan membangun kantor baru demi meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. ‘’Jika kantor nyaman, pelayanan masyarakat juga akan meningkat,'' He said.

To Jawa Pos Radar Banyuwangi, Kades Bunyamin mengaku sudah merancang desain bangunan tersebut seideal mungkin. Even, konstruksi bangunan tersebut dianggap sangat kuat. ‘’Fondasi sangat dalam, beda dengan bangunan lain,’’ jelasnya kemarin. He added, gedung tersebut bisa ditambah yakni bisa dirancangdengan dua lantai. ‘’Atap sudah cor. So, ke depan bisa diteruskan kepada kades selanjutnya. Because, saya sudah tidak bisa mencalonkan lagi, karena sudah dua kali periode,’’ pesannya lelaki yang habis masa jabatannya tahun 2013 this.

Because of that, Kades Bunyamin mengaku ingin memberikan kenangkenangan terbaik bagi masyarakat. Salah satunya adalah selesainya bangunan kantor baru itu. ‘’Nanti, kami targetkan bangunan ini rampung sebelum jabatan saya berakhir,'' he explained. On the other hand, banyak potensi warga yang sudah digeluti untuk meningkatkan kesejahteraan. So far, masyarakat desa setempat adalah sebagai petani.

‘’Mayoritas warga bekerja sebagai petani. At the moment, lahan persawahan ditanami padi dan jeruk,'' He said. Besides that, selama ini masyarakat juga mempunyai usaha lain yaitu budi daya ikan tawar. Now, sudah tercatat 43 kolam ikan berbagai jenis. ‘’Demi meningkatkan penghasilan, kita dorong masyarakat untuk menggeluti budi daya ikan menjadi penghasilan utama,he concluded. (radar)