PESANGGARAN – Pembangunan pemecah ombak atau breakwater di Pelabuhan Pancer, Sumberagung Village, Kecamatan Pesanggaran yang dimulai sejak Juni 2017 kini terus dikebut. Every day, truk bermuatan bebatuan terus berdatangan untuk proyek tersebut kemarin (9/11).
Head of Port Installations and Management of Marine and Fisheries Resources (IP2SKP) Pancer, Heru Prasetyo, mengungkapkan pembangunan breakwater terus dikerjakan dan kini sudah hampir memenuhi target. Progresnya 82 percent,” he said.
Pembangunan breakwater, light him, tidak bisa langsung tahun ini. Because, dari total panjang yang akan di bangun sekitar 376 meter, untuk tahun ini yang dibangun hanya 270 meter. “Selebihnya akan dibangun tahun 2017,” he said.
Dalam pembangunan breakwater yang menelan biaya Rp 34 milliar dari Penprov Jawa Timur itu, semua proses pelaksanaan dengan baik. It is just, karena kultur dam tradisi masyarakat setempat, proses pengurukan pernah terhenti karena ada satu titik yang belum diboleh dikeruk. (radar)
