The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

Peringatan Hari Anak dan Pendidikan Tampilkan Gandrung dan Jaranan

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Peringatan Hari Anak dan Pendidikan di Srono

SRONO – Peringatan Hari Pendidikan Nasional (National Education) dan Hari Anak Nasional (HE) yang berlangsung di lapangan Whirabuana Desa Kebaman, Srono . District, Saturday (17/5) lalu berlangsung meriah. Acara yang diselenggarakan IGTKI Srono tersebut diikuti ribuan murid TK dan PAUD yang ada di wilayah Kecamatan Srono. Tampak para murid didampingi guru dan orang tuanya berbaris rapi mengelilingi lapangan yang sudah diberi pembatas oleh panitia.

Acara yang dibuka dengan pemotongan tali balon oleh Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Srono Suwandi, M.Pd, 54, tersebut menampilkan beberapa pertunjukan dan perlombaan kreativitas murid TK seperti drum band, crazy dance, jaranan dan senam Laciba (Lare Cilik Banyuwangi). Chairman of the committee, Drs. Slamet Subagio, M.Pd, 48, convey, bahwa acara ini merupakan kegiatan rutin tahunan IGTKI Srono dengan maksud agar masyarakat lebih mengetahui peran TK dan PAUD bagi perkembangan pendidikan anak.

Ketua IGTKI Kecamatan Srono, Sukamad, S.Pd, 52, explain, bahwa saat ini ada sekitar 50 school, 2.350 students, and 218 duru di bawah koordinasinya. Therefore, dirinya berharap kepada pemerintah agar lebih memperhatikan nasib guru TK dan PAUD. “70% masih belum mendapatkan tunjangan dari pemerintah. Hal ini yang selalu saya berjuangkan,” tegas Guru TK Dharma Wanita 2 Sumbersari itu.

Menurut Yumi, 33, guru TK Dharma Wanita Parijatah Wetan, kegiatan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kreativitas anak. Dia berharap agar kegiatan di tahun mendatang lebih meriah dan diperbanyak jenis perlombaan lainnya. Dalam mengelar acara ini, panitia dibantu mahasiswa Uniba Banyuwangi yang sedang melaksanakan KKN di Desa Kebaman. Para mahasiswa terlihat sibuk membantu panitia menyiapkan segala keperluan. “Kami membantu pelaksanaan acara ini mulai persiapan sampai pelaksanaan,” ujar Eko, 22, mahasiswa Jurusan Bahasa Inggris. (radar)