Banyuwangi, tvOnenews.com – At least 79 sepeda motor brong diamankan Satuan Lalu Lintas (Traffic Traffic) Banyuwangi Police. Puluhan kendaraan ini terjaring dalam razia maraton di malam akhir pekan. Seluruhnya terpaksa diamankan akibat menggunakan knalpot tak standar.
Motor-motor ini juga rawan digunakan aksi balap liar. Para pemiliknya diperbolehkan mengambil di Mapolresta dengan mengganti knalpot standar. Dari sekian pengendara motor brong ini, beberapa ditemukan masih di bawah umur.
“Untuk pengendara di bawah umur, kami panggil orang tuanya. Tujuannya agar orang tua lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak-anaknya,” said Banyuwangi Police Head of Traffic Police Commissioner Randy Asdar, Monday (3/4).
Pihaknya menggelar razia di sejumlah pusat keramaian di Kota Banyuwangi. Among them, Simpang empat Baluk, Simpang empat Mojopanggung, perempatan Cungking, perempatan Penataban, dan jalur Masjid Agung Baiturahman. Selain razia knalpot brong, pihaknya menggelar patroli antisipasi balap liar.
“Penggunaan knalpot brong ini sangat mengganggu kenyamanan,” he said.
Pihaknya berharap dengan gencarnya razia akan membuat tertib masyarakat. Tidak ada lagi pengendara yang menggunakan knalpot brong. However, menggantinya dengan onderdil standar.
"So, razia knalpot brong akan dilakukan secara berkala. The target, Banyuwangi zero knalpot brong,” the lid. (flowers/hen)
