BANYUWANGI – Tri Dharma Worship Place (TITD) Hoo Tong Bio yang berada di Kelurahan Karangrejo, Banyuwangi District, ternyata cukup terkenal di mancanegara. Hampir setiap hari wisatawan yang mam pir ke Kota Gandrung selalu mengunjungi klen teng tersebut. Selain bangunannya unik dan arsitektur Tiongkok, TITD Hoo Tong Bio juga termasuk tempat ibadah ter tua. That said, tempat sembahyang itu kali pertama di bangun pada 1784 Messiah.
“Hoo Tong Bio termasuk tua, karena dibangun pada 1784 Messiah,” terang Ketua Umum TITD Hoo Tong Bio, Bambang Witarsa. According to Bambang, waktu pembangunan tempat peri badatan itu diketahui berdasar prasasti yang hingga kini masih ada di pintu masuk. TITD Hoo Tong Bio sebenarnya bangunan tua yang memiliki sejarah sangat pen ting. “Karena termasuk bangunan tua, banyak turis asing yang datang,” katanya Turis asing yang banyak datang ke tempat ibadah tersebut, call him, paling banyak berasal dari Prancis.
Besides that, juga banyak yang berasal dari Belgia dan sejumlah negara di Asia. “Me reka (turis asing) datang untuk melihat-lihat bangunan," he said. Berdasar pantauan Jawa Pos Radar Banyuwangi, se banyak 25 turis asing asal Prancis datang ke TITD Hoo Tong Bio mengendarai becak kemarin siang. Itu bagian dari paket wisata yang telah disiapkan biro wisata.
“Selain melihat TITD, para turis juga melihat bangunan Inggrisan," he said. Meski memiliki sejarah tinggi dan menjadi daya tarik bagi wisatawan asing, TITD Hoo Tong Bio kurang mendapat perhatian pemerintah. Hanya sekali mendapat bantuan perbaikan dan perawatan dari Pemkab Banyuwangi. “Dapat ban tuan pada 2008 then. Waktu itu Bupati Ratna Ani Lestari," he said. (radar)
