The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

PANWASLU Temukan Indikasi Pemilih Ganda

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

BANYUWANGI – Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Supervisory Committee) Banyuwangi menemukan indikasi banyaknya pemilih ganda di sejumlah kecamatan di wilayah Bumi Blambangan. From 24 sub-districts in Banyuwangi, 13 kecamatan di antaranya diindikasi terdapat pemilih ganda. Indikasi banyak pemilih ganda itu didapat dari hasil analisis Panwaslu Banyuwangi dengan membandingkan antara Daftar Agregat Kependudukan (DAK) dengan Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) akhir yang telah ditetapkan KPU Banyuwangi 12 September yang lalu.

Because of that, untuk mengantisipasi kerawanan pada proses pemungutan suara Pemilihan umum Legislatif (Pileg) 2014 coming, lembaga penyelenggara Pemilihan Umum (Election) tersebut menerjunkan petugas untuk mencermati daftar pemilih berbasis Tempat Pemungutan Suara (TPS). Komisioner Divisi Organisasi dan Hubungan Antar Lembaga Panwaslu Banyuwangi, Lilikh Maslikah mengatakan, pihaknya melibatkan 794 Pengawas Pemilu Lapangan (PPL) yang tersebar di seantero Banyuwangi untuk mencermati DPSHP yang telah ditetapkan KPU tersebut.

Dari hasil laporan PPL yang disampaikan melalui masing-masing Panitia Pengawas Kecamatan (Supervisory Cam), be found 13 kecamatan yang selisih antara DPSHP dengan DAK-nya melampaui ambang batas 80 percent. “Apabila selisih antara DPSHP dengan DAK melebihi ambang batas 80 percent, diduga data (DPSHP) tersebut masuk kategori tidak wajar, yakni diduga ada banyak pemilih ganda,he said yesterday (10/10). Lilikh mengatakan, 13 kecamatan yang selisih antara DPSHP dengan DAK-nya melebihi 80 percent, itu terdiri dari Kecamatan Glagah, Smooth, Turns, Kabat, Rogojampi, and Songgon. Besides that, fenomena seupa juga ditemukan di Kecamatan Singojuruh, Cluring, Tegaldlimo, Rooftile, Gambiran, Tegalsari, dan Pesanggaran.(radar)