The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Sport  

Regulasi Belum Jelas, Tim Liga 3 Tetap Andalkan Pemain Muda

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

BANYUWANGI – Kabar diperbolehkannya tim-tim yang bermain di Liga 3 untuk bisa menggunakan pemain senior
until yesterday (4/4) masih belum terang kejelasannya. Para tim peserta Liga 3 pun lebih memilih memanfaatkan pemain yang sudah mereka siapkan dari pada mencari pemain senior.

Seperti yang dikatakan Ketua Banyuwangi Putra, Abdul Muin. Ketika kabar itu beredar, staf Kelurahan Klatak, Kalipuro, itu mengaku langsung mengkonfirmasi pengurus bagian pertandingan PSSI pusat. Jawabannya, menurut Muin, masih belum jelas.

Regulasi penggunaan pemain senior sementara masih ditempatkan untuk tim Liga 2 atau yang dulunya bernama Divisi Utama. Sedangkan untuk tim Liga 3, masih mengacu kepada surat dari PSSI. Dimana liga yang akan digulirkan pada April hingga November itu akan diikuti oleh pemain dengan usia Under 23 atau di bawah 23 year.

“Kita masih mengacu pada surat yang pertama. Jadi kita tetap maksimalkan 30 pemain yang sudah kita seleksi saja. Karena aturannya belum jelas," he said. Dia juga mengatakan, seandainya peraturan itu benar, maka akan merugikan tim. Karena rata-rata saat ini tim Liga 3 sudah memiliki tim yang jadi. Mereka akan kesulitan jika harus kembali mengubah komposisi pemain yang ada.

“Kita juga masih fokus ke penambahan pemain depan. Tapi kita akan menggunakan pemain yang sudah ada saja, atau yang usianya di bawah 23 sesuai peraturan sebelumnya,” imbuh Muin. Jawaban yang sama juga disampaikan oleh Asisten Manajer Persewangi Banyuwangi, Ardiansyah.

She said, timnya masih belum menerima surat resmi terkait regulasi penggunaan pemain senior. So, untuk komposisi tim Persewangi sendiri menurutnya tidak akan berubah hingga liga bergulir nanti. But, jika regulasi itu memang ada. Ardiansyah melihat ada keberuntungan bagi timnya.

Karena di Persewangi sebelumnya sudah ada beberapa pemain senior yang dipersiapkan. Namun karena peraturannya hanya memperbolehkan pemain U-23, para pemain senior itu terpaksa tidak digunakan dalam pertandingan.

“Ada beberapa pemain senior. Kalau diperbolehkan mereka bisa kita gunakan lagi. Terutama mengisi beberapan posisi yang belum maksimal seperti bek sayap dan gelandang,” ujar Ardiansyah. (radar)

Keywords used :