Persewangi Banyuwangi harus berpuas diri menempati peringkat keempat dalam kompetisi Liga 3 East Java. Sedang lawannya, Gresik United meraih juara tiga. Nevertheless, kedua kesebelasan lolos ke putaran nasional.
Laskar Blambangan, julukan Persewangi Banyuwangi, terpaksa mengakui keunggulan lawan setelah kalah dengan skor 2-1 pada pertandingan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Thursday (16/12).
Persewangi terlebih dahulu mencuri angka di menit ke-6 babak pertama. Lewat pergerakan cepat salah satu pemainnya, Persewangi unggul 1-0.
Pemain Gresik United berhasil menyamakan kedudukan melalui titik penalti menit ke-45. Score 1-1 bertahan hingga turun minum.
Babak kedua, Laskar Joko Samudro, julukan Gresik United, menguasai jalannya pertandingan. Di menit ke-63, pemain Gresik United memanfaatkan perangkap offside lawan yang tidak sempurna. Sebuah sepakan keras mendatar merubah kedudukan menjadi 2-1.
Pada konferensi pers usai pertandingan, asisten pelatih Persewangi, Isdiantono berterima kasih kepada masyarakat dan insan sepak bola Banyuwangi atas dukungannya kepada klub.
“Kami bisa melihat anak-anak begitu mampu mengimbangi permainan," he said.
Menyongsong babak selanjutnya, Isdiantono akan melakukan serangkaian persiapan agar kondisi tim lebih siap lagi, terutama mental pemain.
Meanwhile, pelatih Gresik United, Subangkit mengucap syukur atas hasil yang didapat oleh timnya.
According to him, hasil positif itu tak lepas dari kerja keras pemain selama berlatih maupun pengalaman dari pertandingan sebelumnya.
“Kedua tim cukup bagus melancarkan serangan-serangan yang intens," he explained.
Untuk menyongsong putaran nasional, Subangkit berencana menambah pemain yang akan diambil dari Jawa Timur.
“Penambahan pemain mungkin di semua posisi. Saya melihat selama kompetisi, banyak lubang yang menjadi kelemahan kami,” he said.
