The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Law, Social  

Sebelum Membunuh Yazid Sempat Mabuk

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Kemarin Dikonfrontir dengan Bayu dan Dimas

ROOFTILE – Beberapa hari setelah berhasil ditangkap polisi, Yazid, tersangka kasus pembunuhan ibu dan anak di Dusun Pandan, Kembiritan Village, Tile District, akhirnya dikonfrontir dengan dua tersangka lainnya, Dimas Yudo Pranoto, 25 dan Bayu Trilaksana, 21 year.

Ketiga tersangka pencurian disertai kekerasan terhadap korban, Jane Ariswati alias Yeni, 57, dan putrinya Sherly Kurniawati, 28, itu dikonfrontir di Mapolsek Genteng, yesterday. Konfrontir dilakukan karena penyidik ingin mengkroscek pengakuan Yazid dengan kedua rekannya yang terlebih dahulu ditangkap polisi di sebuah hotel di Kota Mataram, West Nusa Tenggara, some time ago.

Sebab saat diperiksa penyidik, Yazid mengaku sebelum ikut membunuh korban, dia dan dua rekannya sempat minum-minuman keras sampai teler. Besides that, Yazid juga mengaku bahwa uang yang dicuri dari rumah korban sebesar Rp 11 million. Details, Rp 5 juta dipakai pesta, sedangkan sisanya dibagi-bagi. Masing-asing dapat Rp 2 million. Setelah dikonfrontir, pengakuan Yazid ternyata berbeda.

Pesta miras dilakukan tiga hari sebelum kejadian perampokan tersebut. “Mabuknya bukan menjelang mau merampok, tapi tiga hari sebelumnya,said the Head of the Genteng Police, Commissioner Heru Kuswoto. Sedang terkait jumlah uang yang dicuri, ternyata Yazid diduga ditipu oleh Bayu dan Dimas. Sebab saat dikonfrontir ternyata total uang yang dicuri dari rumah korban sebanyak Rp 21 million. “Uang yang Rp 10 juta dinikmati Bayu dan Dimas,” sebut Kapolsek. (radar)