The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

Anas-Yusuf Sign Up

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Dikawal Partai Pengusung dan Tukang Becak

BANYUWANGI – Pasangan calon bupati (remove) calon wakil bupati (cawabup) Abdullah Azwar Anas dan Yusuf Wodyatmoko (Terrible) yesterday (27/7) mendaftar sebagai peserta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) 2015 di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Scented water.

Pasangan calon incumbent itu diusung tujuh partai politik (political party). Tujuh parpol pengusung itu adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Democratic National Party (NasDem), Greater Indonesia Movement Party (Gerindra), Prosperous Justice Party (PKS), Democratic party (PD), United Development Party (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Jumlah kursi yang diraih tujuh parpol tersebut mencapai 29 kursi atau 58 persen dari total 50 kursi DPRD Banyuwangi. Details, PDIP memiliki 10 kursi dewan, NasDem dua kursi, Gerindra lima kursi, PKS dua kursi, PD memperoleh lima kursi, PPP mendapat empat kursi, dan PAN memiliki satu kursi.

Pendaftaran pasangan Anas- Yusuf diantar pimpinan dan pengurus parpol, interfaith figures, public figure, serta pimpinan dan pengurus sejumlah organisasi masyarakat (mass organizations) yang berangkat dari Taman Sri Tanjung, Banyuwangi.

Sejumlah tokoh agama Islam, Kristen, Catholic, Hindu, Kong Hu Cu, hadir di lokasi tersebut. Dari unsur ormas, tampak hadir Ketua Dewan Tanfidz Pengurus Cabang (PC) Nahdlatul Ulama (NOT) Banyuwangi, KH. Masykur Ali, dan Wakil Ketua Rais Syuriah PCNU, KH. Zainullah Marwan.

Besides that, hadir pula pimpinan dan pengurus Gerakan Pemuda (GP) Ansor Banyuwangi. Sebelum bergerak menuju kantor KPU, mereka menggelar doa bersama. Masing-masing tokoh agama mendoakan keberhasilan Anas-Yusuf untuk meneruskan pembangunan di Bumi Blambangan.

Next, acara dirangkai santunan anak yatim. After that, rombongan merangsek ke kantor KPU dengan menumpang puluhan becak dan lima kereta kencana. Anas-Yusuf memilih menumpang becak. Dalam perjalanan menuju kantor yang berlokasi di Jalan Agus Salim, Banyuwangi, itu pasangan Anas-Yusuf mendapat sambutan hangat masyarakat.

Terbukti tidak sedikit warga yang melambaikan tangan ketika rombongan cabup-cawabup itu melintas. Anas says, pihaknya berterima kasih kepada tokoh-tokoh agama, tokoh lintas parpol, dan para relawan. “Mudah-mudahan ini menjadi bagian dalam upaya kita bersama membangun Banyuwangi yang lebih baik," he said.

Anas added, koalisi yang mengusung pencalonan dirinya bersama Yusuf Widyatmoko terdiri atas banyak parpol. It says, dia dan Yusuf ingin membangun kekuatan bersama dalam membangun Banyuwangi. “Semakin banyak yang bergabung, semakin baik," he said.

Ketua KPU Syamsul Arifin mengatakan, secara kumulatif syarat dukungan parpol atau gabungan parpol untuk dapat mengusung cabup-cawabup, yakni paling sedikit 20 persen dari total kursi DPRD atau 25 persen dari total suara sah dapat dipenuhi pasangan tersebut.

Selain syarat minimal perolehan kursi, kata Syamsul, syarat rekomendasi dari parpol pengusung juga terpenuhi. "It means, pendaftaran pasangan Anas-Yusuf bisa ditindaklanjuti ke tahap selanjutnya, yakni tahap verifikasi persyaratan administrasi,”kata mantan wartawan tersebut.

Meanwhile, pimpinan parpol yang bergabung dalam koalisi menyatakan, mereka mengarahkan dukungan kepada pasangan Anas-Yusuf karena berhasil memimpin Banyuwangi dalam periode pertama menjabat 2010 until 2015.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Banyuwangi I Made Cahyana Negara. It says, PDIP kembali mengusung duet Anas-Yusuf untuk memantapkan keberhasilan yang telah berhasil selama lima tahun. Besides that, berdasar hasil survei yang dilakukan PDIP Banyuwangi, pasangan Anas-Yusuf mengantongi dukungan sekitar 80 persen masyarakat.

“PDIP kembali mengusung Anas-Yusuf supaya Banyuwangi lebih dahsyat lagi,” kata Made Ketua DPC PD, Michael Edy Hariyanto mengatakan, DPC PD mengirim usul cabup-cawabup yang akan didukung dalam pilbup mendatang sesuai kehendak rakyat dan aspirasi pengurus PD mulai tingkat ranting hingga DPC.

last night (Sunday) sudah diputuskan PD mendukung Anas- Yusuf. Kita diperintahkan mendukung Pak Anas," he said. Selama memimpin Banyuwangi, kata Muchael, Anas-Yusuf telah membawa perubahan positif yang sangat signifikan. “Kami akan membentuk tim untuk memenangkan Anas-Yusuf.

Semua mesin partai solid mendukung Pak Anas,” he said. Pernyataan senada dilontarkan Ketua DPD PKS, Mandiri Ratu Warang Agung. It says, sebelum memutuskan mendukung pasangan Anas-Yusuf, pihaknya telah melakukan jaring aspirasi untuk mengukur tingkat elektabilitas calon.

“Ternyata, hasilnya banyak yang mendukung Anas- Yusuf. Itu yang menjadi alasan kita mengusulkan ke DPP PKS untuk mengusung kembali pasangan Anas-Yusuf," he said. Meanwhile, salah satu anggota tim pemenangan pasangan Dahsyat, dr. H. Mufti Anam, mengatakan pasangan Anas dan Yusuf didukung sejumlah partai politik.

Mufti mengatakan, koalisi yang dibangun lintas partai itu berangkat dari keinginan menjaga keberlanjutan pembangunan di Banyuwangi. Selama lima tahun terakhir, pembangunan di Banyuwangi mampu memperlihatkan perubahan yang signifikan.

“Meski didukung sejumlah partai politik dan berbagai kelompok masyarakat, tapi pasangan Dahsyat tidak
besar kepala. Bagi Anas-Yusuf, membangun daerah membutuhkan kerja sama banyak pihak," he said. (radar)