The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

Bupati Ipuk Yakin Jalur Lingkar Selatan Segera Tuntas, Panjang Jalur Pansela 99,18 Km: Yang Sudah Terbangun 68,08 Km

bupati-ipuk-yakin-jalur-lingkar-selatan-segera-tuntas,-panjang-jalur-pansela-99,18-km:-yang-sudah-terbangun-68,08-km
Bupati Ipuk Yakin Jalur Lingkar Selatan Segera Tuntas, Panjang Jalur Pansela 99,18 Km: Yang Sudah Terbangun 68,08 Km
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Radarbanyuwangi.id – Pembangunan jalur lingkar selatan (JLS) atau jalur pantai selatan (pansela) di Banyuwangi akan dilanjutkan tahun ini. Pemkab Banyuwangi memperjuangkan penuntasan pembangunan jalur tersebut hingga ke Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI.

Rapat bersama antara pihak Kementerian ATR/BPN, Kementerian PUPR, dan Pemkab Banyuwangi untuk membahas kelanjutan pembangunan proyek strategis nasional itu telah digelar pada Jumat (17/5).

”Alhamdulillah, Pemkab Banyuwangi telah bertemu Kementerian ATR/BPN serta Kementerian PUPR untuk membahas pembangunan sisa jalur pansela yang belum selesai. Terima kasih Menteri ATR dan Menteri PUPR yang menugaskan tim untuk membahasnya. Ini menjadi harapan bersama masyarakat Banyuwangi dan insya Allah bisa terealisasi tahun ini,” ujar Bupati Ipuk Fiestiandani Rabu (22/5).

Panjang jalur pansela di Banyuwangi mencapai total sekitar 99,18 kilometer (km). Of these, throughout 68,08 km jalan telah terbangun. Whereas 14,1 km sisanya belum dibangun.

Dari hasil rapat bersama kementerian terkait itu, continued Ipuk, jalur di Banyuwangi akan dilanjutkan pembangunannya apabila lahan telah siap. Untuk mempercepat proses penyiapan lahan, Pemkab Banyuwangi telah melakukan beberapa hal.

Antara lain mengajukan rangkaian persyaratan permohonan persetujuan penggunaan kawasan yang akan dibangun jalur pansela.

Ipuk menjelaskan, ada tiga paket rencana pembangunan jalur pansela untuk sisa yang belum terbangun. First, paket pembangunan ruas Kendenglembu–Malangsari 5,1 km. Second, ruas jalan Malangsari–perbatasan Jember sepanjang 7,7 km. Third, ruas jalan Senenrejo–perbatasan Banyuwangi sepanjang 1,3 km.

Perjuangkan-JLS-di-Kementerian-ATR-27808

PERCEPAT JLS: Tim Pemkab Banyuwangi rapat bersama Kementerian ATR/BPN terkait penuntasan pembangunan JLS Banyuwangi-Jember. (Dini Pemkab Banyuwangi)

Jika rampung tersambung hingga Kabupaten Jember, jalur pansela akan menjadi akses baru bagi warga Banyuwangi. Dampak positifnya, wilayah Banyuwangi selatan bakal lebih terangkat, terutama dari sisi ekonomi.

”Perekonomian masyarakat di wilayah selatan Banyuwangi akan semakin tumbuh dan berkembang dengan kemudahan akses tersebut. Destinasi-destinasi wisata wilayah selatan juga akan lebih mampu menggaet minat wisatawan apabila jalur pansela terwujud," said Ipuk.

Ipuk menegaskan, terkoneksinya jalur yang menghubungkan Banyuwangi dengan Jember dan daerah-daerah lain di wilayah selatan Pulau Jawa akan berdampak baik bagi perekonomian warga Banyuwangi.

”Apalagi, Banyuwangi selatan menyimpan banyak potensi yang masih potensial untuk lebih dikembangkan,he said.

District Secretary (district secretary) Banyuwangi Mujiono menambahkan, pihaknya optimistis tahun ini mulai ada pengerjaan ruas yang belum tersambung di pansela Banyuwangi–Jember. ”Insya Allah tahun ini bisa mulai berjalan," he concluded. (sgt/c1)