The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

Dermaga Pelabuhan Muncar Segera Dikeruk

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

kapal-yang-memuat-alat-berat-sudah-bersiap-untuk-melakukan-pengerukan-di-sekitar-dermaga-pelabuhan-muncar-banyuwangi-kemarin

MUNCAR – Dermaga pelabuhan ikan Muncar akan segera dikeruk. Untuk melakukan pekerjaan itu, sebuah mesin berat telah didatangkan dengan diangkut kapal dan bersandar di sekitar pelabuhan kemarin (20/9). Pengerukan itu dilakukan untuk mengangkat endapan lumpur yang menumpuk di tempat yang dibuat sandar kapal dan perahu milik nelayan Muncar.

“Pengerukan masih belum dimulai, karena menunggu surat izin kerja keruk,” ujar Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (DEAL) kelas III Ketapang, wilayah kerja (wilker) Muncar, Umu Faridah.

Menurut Faridah, saat ini pelaksana proyek masih mengurus perizinan. Untuk melakukan pengerukan di sekitar dermaga pelabuhan, itu harus ada izin seperti penentuan lokasi koordinat geografis areal yang akan direklamasi, peta pengukuran kedalaman awal dari lokasi yang akan dikerjakan, termasuk hasil studi analisis mengenai dampak lingkungan.

Because, kegiatan ini dikhawatirkan mengganggu kelangsungan ekosistem laut yang ada di sekitar dermaga. “Semua berkas perizinan sudah kami terima, kami tinggal menunggu surat izin kerja keruk yang dikeluarkan oleh Direktur Jenderal (Director General) Perhubungan Laut,He said.

Keberadaan kapal yang memuat sejumlah alat berat, seperti back-hoe dan crane di tengah dermaga, disambut baik oleh para nelayan. Karena selama ini nelayan sangat terganggu dengan pendangkalan di dermaga Pelabuhan Muncar itu, terutama saat kapal slerek membawa ikan hasil tangkapan yang cukup banyak.

“Kalau laut sedang surut, tidak bisa langsung sandar ke dermaga, karena kapal bisa kandas,” ujar Sodikin, 54, salah seorang nelayan Muncar. Nelayan yang pulang dari melaut dengan membawa ikan hasil tangkapan dalam jumlah banyak, terpaksa harus bersabar menunggu sampai air laut pasang.

“Kalau harus menunggu air laut pasang, itu menunda pekerjaan. Kualitas ikan juga akan menurun karena tidak segera dibongkar,He said.(radar)