The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

Desak Bentuk Pemantau PSB

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

BANYUWANGI – Mendekati pelaksanaan penerimaan siswa baru (PSB) SMPN dan SMAN, anggota Komisi IV DPRD Banyuwangi mendesak kepada Dinas Pendidikan (Dispendik) Banyuwangi segera membentuk tim pemantau. Tim pemantau PSB itu nanti bertugas mengawasi pelanggaran yang sering dilakukan sekolah dalam PSB. “Setiap PSB selalu ada calon wali murid yang mengadukan terkait permainan di sekolah negeri,” cetus anggota Komisi IV DPRD Banyuwangi, H. M. Hidayat, yesterday (13/5).

Menurut legislator yang akrab disapa Dayat itu, PSB perlu pengawasan cukup serius. Dua jalur dalam PSB, yakni jalur online dan mandiri, dianggap tidak bebas dari permainan. “Terutama pada jalur mandiri. Itu rawan permainan,” kata sekretaris Komisi IV DPRD itu. Dengan ada dewan pemantau atau pengawas, Bright Dayat, kesempatan masyarakat menikmati pendidikan yang lebih baik akan terjamin.

Bila ada sekolah yang melakukan pelanggaran, bisa diberi sanksi tegas. Dia meminta Dispendik mengatur pagu sesuai daya tampung sekolah. Sekolah yang minta penambahan pagu hendaknya tidak dilayani. “Kalau sekolah hanya bisa menampung 250 student, jangan diberi kesempatan menerima 300 student," he said.(radar)