The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

Ultah Klenteng tanpa Kirab

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

BANYUWANGI -Tidak ada yang terlalu istimewa dari perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Menteng Hoo Tang Bio tahun ini. Jika biasanya ada perayaan meriah dan kirab tolak balak (ciesaw) mengelilingi kota, kali ini semuanya dilakukan secara sederhana.

Ketua Klenteng Hoo Tang Bio, Oei Sioe San mengatakan, jika perayaan besar dan kirab akan dilakukan setelah pembangunan Klenteng selesai. Pada perayaan HUT yang mulia Kongco Tan Hu Chin Ji ke 231 this, pengurus merayakan cukup sederhana.

However, beberapa fasilitas seperti tempat sembahyang dan pentas seni tetap disediakan supaya tamu yang datang dari luar kota tetap bisa menikmati hari perayaan tersebut. Panitia juga menyediakan jamuan makanan bagi tamu yang datang.

Kita adakan sederhana sementara ini. Nanti kalau sudah pembangunan klenteng selesai kita akan adakan pesta meriah, termasuk kirab dan barongsai seperti tahun sebelumnya,” kata Sioe San. Even if it's simple, tidak mengurangi minat umat yang datang dari berbagai daerah di Jawa Timur dan Bali.

Because, Klenteng Hut Tang Bio dianggap sebagai yang paling tua di antara yang lainnya. Sehingga saat pelaksanaan ultah, umat dari Probolinggo, Jember dan Bali selalu datang untuk sembahyang. Patung dari Kongco diletakkan di depan halaman bangunan baru yang belum sepenuhnya jadi.

Dengan tutupan kain merah, dan beberapa lilin dan persembahan tempat sembahyang yang ada terlihat culaip mewah. Acara sembahyang besar dilakukan sekitar Pukul 16.00, Saturday (21/3). Setelah umat dari klenteng Hoo Tang Bio Banyuwangi selesai sembahyang, barulah beberapa umat yang datang dari luar kota ikut melakukan sembahyang. (radar)