Journalist Report East Java Tribune Network, Aflahul Abidin
TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI – Action demo menolak wacana masa jabatan Village head (village head) menjadi sembilan tahun kembali digelar.
Puluhan warga yang mengatasnamakan Serikat Rakyat Banyuwangi menggelar aksi penolakan itu di Gedung DPRD Kabupaten Banyuwangi, Thursday (2/2/2023).
Kelompok yang sama sebelumnya menggelar aksi serupa di Kantor Desa Tapanrejo, districts Muncar, Wednesday (25/1/2023).
Koordinator aksi Supono menegaskan, usulan masa jabatan village head bertambah dari enam menjadi sembilan tahun bertentangan dengan semangat demokrasi.
Pihaknya juga keberatan apabila para village head menyebut usulan itu sebagai suara rakyat.
“Kami tidak sepakat masa jabatan kades jadi sembilan tahun. Kami akan terus menyampaikan penolakan ini,” kata Supono.
Read too: Bupati Lumajang Setuju Jabatan Kades Diperpanjang hingga 9 Year, Singgung Dampak Pilkades
Read too: Sosok Hoho Alkaff, Kades Bertato yang Viral di Medsos, Bangun Jalan di Desa Pakai Uang Pribadi
Sama seperti aksi sebelumnya, para pendemo juga membawa berbagai spanduk bertuliskan penolakan terhadap wacana penambahan masa jabatan village head.
Usai menggelar orasi yang berlangsung sekitar 30 minute, para pendemo kemudian masuk ke ruang rapat DPRD untuk beraudiensi dengan anggota dewan.
Supono berharap, aspirasi dari Serikat Rakyat Banyuwangi bisa didengar oleh anggota DPRD Banyuwangi untuk diteruskan kepada DPR RI.
It hopes, eksekutif maupun legislatif di pusat tak serta-merta memutuskan penambahan masa jabatan village head setelah para pimpinan desa itu menggelar aksi di Senayan beberapa waktu lalu.
Ketua Komisi IV DPRD Banyuwangi Ficky Septialinda mengatakan, akan menampung seluruh aspirasi pendemo untuk disampaikan ke pimpinan.
Ficky mengatakan, pihaknya terbuka untuk menerima berbagai aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat soal berbagai isu, termasuk perpanjangan masa jabatan village head.
“Tentu aspirasi ini menjadi perhatian kami. Kami wadahi dan selanjutnya kami menunggu instruksi pimpinan,” he continued.
Read too: Sosok Bu Kades Wiwin Komalasari Mencolok Ikut Demo di DPR, Masa Lalu Beda, Ternyata Dulunya Artis
Banyuwangi News other
Other complete and interesting information on GoogleNews TribunJatim.com