BANYUWANGI – Warga Desa Kampung Anyar, Glagah District, Banyuwangi Regency, digegerkan dengan temuan janin bayi terbungkus koran dan plastik di pinggir jalan raya setempat, Sunday (16/1/2020) morning.
Reported from Kabarjawatimurcom, saat ditemukan dilokasi, seseorang yang diduga membuang janin hasil hubungan gelap tersebut meninggalkan sebuah tulisan “tolong dikubur” and money worth Rp. 100 thousand.
Kondisi janin yang diperkirakan berusia lima bulan dalam kandungan tersebut sudah mengeluarkan bau tak sedap. Warga setempat langsung melaporkannya kepada pihak kepolisian yang kemudian dilakukan pemeriksaan.
“Originally, mertua saya menemukan bungkusan dan ada tulisan “tolong dikubur” dan uang Rp. 100 thousand. Baunya sudah ndak enak,” kata Roni warga setempat.
Uang tersebut diduga sengaja ditaruh oleh si pembuang bayi sebagai imbalan bagi warga yang mau menguburkan janin itu.
Until now, kasus temuan janin bayi bersurat wasiat ini masih ditangani oleh pihak Kepolisian Polsek Glagah, Banyuwangi.
Polisi masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi terkait serta mengumpulkan barang bukti untuk mengungkap siapa pelaku pembuang janin bayi malang tersebut.
Meanwhile, janin bayi hingga kini masih berada di kamar mayat RSUD Blambangan untuk dilakukan proses visum oleh tim medis.
