Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Bawang Merah Madura dan Bima Masuk Genteng

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

MAHALGENTENG – Bawang merah asal Pulau Madura dan Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), kini menyerbu Pasar Genteng. Meski demikian, harga bumbu dapur itu masih tetap stabil.

Salah seorang agen bawang merah di Pasar Induk Genteng, H. Ahmad Agustam, 40, mengatakan saat ini petani bawang merah di Madura dan Bima sedang mengalami panen raya. Sehingga, hasilnya banyak yang dikirim ke Pasar Genteng.

“Yang pretelan dari Madura, kalau yang ada daunnya dari Bima,” katanya. Menurut Ahmad, harga bawang merah itu berbeda. Bawang merah dari Madura harganya Rp 20 ribu per kilogram hingga Rp 25 per kilogram.

“Bawang merah yang agak besar harrganya agak mahal,” terangnya. Bawang merah dari Bima, jelas dia, harganya lebih murah. Sebab, kualitasnya masih dibawah bawang dari Madura. “Bawang merah dari Bima itu ada daunnya, harganya di bawah Rp 20 ribu per kilogram,” ungkapnya.

Salah satu pengecer bawang merah, Abdul Jalil, 45, asal Desa Sragi, Kecamatan Songgon, mengatakan lebih memilih bawang merah dari Madura yang berukuran besar dibanding bawang merah dari Bima. “Saya memilih yang besar. Saya mengecer untuk pedagang bakso,” cetusnya. (radar)