The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

ABK Tewas di Ruang Tunggu Pelabuhan

DIPERIKSA: Petugas memeriksa jenazah Zubair di RSUD Blambangan, Banyuwangi, yesterday (28/10).
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
DIPERIKSA: Petugas memeriksa jenazah Zubair di RSUD Blambangan, Banyuwangi, yesterday (28/10).

KALIPURO – Nahas menimpa Zubair, 42, warga Jalan Lorongmalonda 26, RT 1/RW I, Desa Boya, Kecamatan Banawa, Donggala, Central Sulawesi (Central Sulawesi). Pria yang bekerja sebagai anak buah kapal (abb) kapal motor (KM) Surya Terang Abadi itu ditemukan tergeletak tak bernyawa di ruang tunggu Pelabuhan Tanjung Wangi, Ketapang Village, Kalipuro District, Banyuwangi, yesterday morning (27/10).

The information gathered by the journalists of this newspaper stated, korban kali pertama ditemukan seorang pegawai Pelabuhan Tanjung Wangi sekitar pukul 07.30. Originally, saksi mengira Zubair sedang tidur. However, setelah diamati, korban ternyata tidak bernapas.

Untuk mengetahui penyebab kematian pekerja kapal penumpang perintis jurusan Banyuwangi, Kepulauan Madura, Surabaya, dan Masalembo tersebut, jasadnya langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (hospital) Blambangan. Nakhoda KM Surya Terang Abadi, Joko Wiyono mengatakan, sebelum ditemukan tewas, korban tidak mengeluh sakit.

In front of the officer, dia mengatakan bahwa selama ini Zubair tidak memiliki musuh. “Korban juga tidak mengonsumsi minuman keras (you look) atau narkoba. The proof, tubuhnya tidak bau alkohol. Mulutnya juga tidak mengeluarkan busa,he explained. Meanwhile, Kapolsek KPPP Tanjung Wangi AKP Jumadi melalui Kanitreskrim Aiptu Budi Rustianto mengungkapkan, hasil visum luar tidak ditemukan tanda penganiayaan.

Budi added, pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi, termasuk nakhoda kapal, hingga sore kemarin. Besides that, petugas juga akan memintai keterangan beberapa saksi lain. "However, dugaan sementara korban tewas akibat serangan jantung," he concluded. (radar)