The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

Patoman Community Cleans Mosque Ruins

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

puing-puing-bangunan-musala-al-hadi-di-dusun-patoman-timur-desa-patoman-kecamatan-rogojampi-mulai-dibersihkan-warga-kemarin

ROGOJAMPI – Belasan warga Dusun Patoman Timur, RT 2, RW 3, Patoman Village, Rogojampi Kecamatan District, Banyuwangi, bergotong-royong kemarin (18/11). Mereka membersihkan puing reruntuhan bangunan musala Al Hadi yang ambruk akibat guncangan gempa yang terjadi Rabu malam lalu (16/11).

since 06.30 yesterday, warga berdatangan dengan membawa sejumlah peralatan, seperti palu, linggis, tangga bamboo, dan berbagai peralatan lainnya. Satu per satu kayu dan batu bata dari bangunan yang runtuh dibersihkan. Tidak hanya para lelaki, para ibu yang ada di kampung itu juga ikut gotong royong dengan mengangkut batu bata menggunakan gerobak angkong.

Karena jumlah warga yang hanya berjumlah belasan orang, untuk membersihkan musala yang rusak berat itu membutuhkan waktu yang lama. “Yang kerja bakti ini hanya warga satu RT di sekitar lingkungan musala,” ujar Sonhadi, 45, one of the locals.

Menurut Sonhadi, bangunan musala Al Hadi itu runtuh karena bagian kayu blandar sudah rapuh dan posisinya menggantung. Padahal pada Juli 2016 then, bagian kayu reng musala itu telah diganti baru. “Sejak dibangun 18 tahun lalu, hanya ganti reng saja pada Ramadan lalu, dan beton cor di bagian teras,He said.

Sejak musala Al Hadi itu runtuh diguncang gempa pada Rabu malam (16/11), warga di RT 2, RW 3, Dusun Patoman Timur, Patoman Village, Kecamatan Rogojampi untuk sementara tidak bisa melaksanakan salat berjamaah. Mereka salat di rumahnya masing- respectively.

“Musala hanya satu ini, untuk pergi ke musala lain jaraknya lumayan jauh,he explained. Warga kampung, light him, akan berupaya memperbaiki musala Al Hadi dengan biaya seadanya, termasuk menggunakan kayu usuk yang masih kuat untuk digunakan kembali. Sedang genting harus ganti baru karena pecah semua.

As previously reported in this daily, guncangan gempa berkekuatan 6,2 SR menyebabkan bangunan musala Al Hadi di Dusun Patoman Timur, RT 2, RW 3, Desa Patoman, Kecamatan Rogojampi ambruk. Bangunan bagian atas dan dinding pada musala itu runtuh.

Salah satu warga yang tinggal di samping musala, Sonhadi, 45, mengatakan getaran akibat gempa pada Rabu malam (16/11) itu membuat seluruh warga di kampungnya berhamburan keluar rumah. “Warga banyak yang terkejut, bahkan anak- anak yang sedang tertidur pulas juga sempat menangis histeris karena ketakutan,He said.

Bersamaan dengan guncangan gempa itu, light him, warga juga dikejutkan dengan suara gemuruh yang sangat keras dari arah musala Al-Hadi. “Ada suara kraaak breees yang sangat keras, saya juga sampai ketakutan," he said. (radar)