The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

Bank customer robbers haunt

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
DIPUKUL PAKAI BESI: Polisi melihat pecahan kaca mobil setelah dirusak perampok
Broken Glass Car, Think Rp 10 Million

BANYUWANGI – The city of Banyuwangi is increasingly insecure. Dalam dua hari berturut-turut, aksi perampokan menimpa dua nasabah bank. Modus operandinya sama, yakni pelaku sama-sama mengincar mangsanya sejak dari bank. Begitu korban lengah, pelaku langsung menggasak uang milik korban yang ditinggal dalam mobil.

Kejadian terbaru menimpa Abdulah siang kemarin. Money Rp 10 juta yang disimpan dalam mobil amblas dibawa kabur perampok. When it happened, mobil tersebut tengah parkir di Jalan Thamrin, Banyuwangi. Pelaku menggondol uang tunai senilai Rp 10 juta dengan cara memecah kaca mobil terlebih dahulu.

Kejadian tersebut bermula ketika Abdullah baru mengambil uang dari Bank BCA. After that, dia meluncur ke Indomaret untuk membeli pulsa. “Kejadiannya sekitar pukul 11.00,” ucap Abdullah yang kemarin terlihat masih lemas.

Sesaat setelah memarkir mobil, Abdullah masuk ke dalam minimarket tersebut. Ketika dia masuk, seorang tak dikenal berusaha memecah kaca mobil Izusu Panther miliknya menggunakan besi. “Mobil saya parkir di depan Indomaret menghadap ke barat," he said.

Kapolsek Blambangan AKP Ary Murtini mengatakan, aksi nekat pencuri tersebut terekam dalam CCTV (closed circuit television) milik Indomaret. Namun entah kenapa, ketika dia berusaha memecahkan kaca mobil, tak seorang pun di sekitarnya merespons niat buruk pelaku tersebut.

even though, terlihat dalam CCTV ada seorang wanita yang lewat di dekat mobil bernomor polisi P 736 VI itu. “Pelaku memukul kaca mobil milik korban lebih dari satu kali,” imbuh Ary.

Dalam rekaman CCTV, sebelum memecahkan kaca mobil, pelaku mencoba membuka pintu. However, setelah mengetahui pintu mobil terkunci, pelaku yang tidak sendiri tersebut memukulkan sebuah alat menyerupai besi ke kaca mobil.

“Setelah kaca berhasil dipecahkan, the perpetrator immediately ran away,” ujar Ary. Then, setelah korban keluar dari minimarket dan berjalan menuju mobilnya, dia baru menyadari bahwa kaca mobilnya pecah. After checking, cash Rp 10 juta miliknya raib.

“Kita mendapatkan laporan dan langsung mengejar pelaku yang melarikan diri itu. Berdasar rekaman CCTV, pelaku berdua bersama temannya,explained the Chief of Police. Menurut keterangan beberapasaksi mata di lokasi kejadian, pelaku melarikan diri menggunakan sepeda motor Yamaha Mio. Mereka melarikan diri ke arah barat setelah berhasil mengambil uang tunai itu.

“Parkir sepeda motornya di depan mobil itu, kemudian langsung ngebut,” ujar saksi mata.Sehari sebelumnya (21/3), aksi pencurian juga menimpa seorang nasabah bank. Kejadianya persis di depan counter telepon genggam sebelah Masjid Baiturrahman, Banyuwangi.

No half-hearted, cash Rp 50 juta milik Nr, 25, warga Rogojampi, digasak pencuri. “Sebelumnya, korban mengambil uang di Kecamatan Jajag. Kemudian mampir di tempat saudaranya,” jelas Ary.

Terkait pencurian ini, kata Ary, pelaku tidak merusak mobil milik korban. So, pencuri hanya membuka pintu kanan mobil dan kemudian mengambil uang tunai yang tergeletak di jok tengah. “Jaraknya pun tidak terlalu jauh antara mobil dan korban,” sebut kapolsek. (radar)