The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

Sakit Parah, Nenek Asal Klatak Ini Enggan Dirawat di Rumah Sakit

Maskupa tergolek lemah di atas tempat tidur rumahnya di Lingkungan Tanjung, Klatak Village, Kalipuro District.
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
Maskupa tergolek lemah di atas tempat tidur rumahnya di Lingkungan Tanjung, Klatak Village, Kalipuro District.

KALIPURO – Maskupa, 48, warga Jalan Solong, Lingkungan Tanjung, Klatak Village, Kalipuro District, hanya bisa tergolek lemah di atas tempat tidur. Sudah tujuh bulan dia menderita penyakit diabetes akut.

Pihak pemerintah Kelurahan Klatak dan juga organisasi kemanusiaan Klatak Peduli Sosial (KPS) sudah membujuk Maskupa. But honey, perempuan itu menolak ajakan pihak kelurahan dan KPS. “Kami tetap berusaha membujuk Maskupa agar bersedia dirawat di Rumah Sakit (RS). Kami tidak tega melihat keadaannya semakin memburuk seperti itu,” ujar Lurah Klatak Candra Tistiyono.

Monitoring by journalists from Jawa Pos Radar Banyuwangi, tubuh Maskupa terlihat kurus kering dan tidak berdaya. Untuk buang air, dia harus dipapah karena tidak sanggup berjalan. Maskupah mengaku takut tambah sues bila dirinya dibawa ke rumah sakit. “Saya tidak mau ke rumah sakit. Karena biasa di rumah dan tidak mau menginap di rumah sakit,” ungkap Maskupa.

Ketua KPS Malkah Aini Mufidha mengatakan, penderita diabetes itu didatangi setiap Jumat bersama dengan tim medis Puskesmas Klatak. Mereka melakukan pengecekan kesehatan Maskupa serta memberikan obat diabetes. Besides that, kami beri antibiotik untuk menyembuhkan lukanya.

Kami beserta tim langsung datang ke rumah penderita diabetes. Penderita tetap tidak mau kami bawa ke rumah sakit. Kami akan terus berusaha membujuknya sampai Maskupa mau di bawa ke rumah sakit untuk dilakukan pengobatan secara intensif,” papar Malkah.

Selain diberikan pengobatan secara teratur, keluarga Maskupa yang miskin juga diberikan bantuan sembako. “Kami mengalah karena Maskupa tetap kukuh dengan pendiriannya tidak mau di bawa ke rumah sakit. Kami juga terus memantau kesehatannya dan mengecek gula darahnya setiap pekan,” tandas Malkah.(radar)