The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

3 Siswa Mengundurkan Diri dari UNBK

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

BANYUWANGI – Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2017 di Banyuwangi kembali berjalan tanpa kendala berarti kemarin (4/4). Sama seperti UNBK hari pertama Senin lalu (2/4), kendala berupa listrik padam maupun gangguan internet tidak terjadi selama pelaksanaan hari kedua ujian sejak pukul 07.30 until 14.00 yesterday.

On the other hand, berdasar penelusuran wartawan Jawa Pos Radar Banyuwangi, ternyata tidak semua siswa yang terdaftar sebagai peserta UNBK 2017 mengikuti ujian akhir kali ini. Sedikitnya tiga siswa tidak mengikuti UNBK lantaran mengundurkan diri.

Tiga siswa yang tidak mengikuti UNBK tersebut berasal dari dua sekolah swasta di kawasan Kota Banyuwangi dan sekitarnya. Dua siswa di antaranya berasal dari SMK PGRI 1 Banyuwangi, sedangkan satu siswa lain berasal dari SMK PGRI 2 Turns.

Di SMK PGRI 1 Banyuwangi, dua di antara 158 siswa yang ter daftar sebagai peserta UNBK, telah mengundurkan diri sejak awal semester II kelas 12. Keduanya sudah bersekolah lantaran telah bekerja. “Meski sudah tidak aktif sekolah, kedua siswa tersebut tidak bisa dihapus dari daftar peserta UNBK,” ujar Ekwandoko, proctor utama UNBK di sekolah yang berlokasi di jalan Kepiting, the Banyuwangi.

Meanwhile, satu siswa lain yang juga tidak mengikuti UNBK berasal dari SMK PGRI 2 Turns. Alasannya sama. Siswa tersebut sudah tidak aktif sekolah sejak awal semester II tahun ajaran 2016-2017 karena sudah bekerja. Kabar baiknya, selain tiga siswa yang telah mengundurkan diri, seluruh peserta yang lain dapat mengikuti UNBK sesuai jadwal.

Tidak satu pun siswa yang terlambat datang ke sekolah. Pelaksana UNBK SMK PGRI I Banyuwangi, Nur Aminoto, mengatakan selain dua siswa yang tidak mengikuti UNBK karena telah mengundurkan diri, as much 156 siswa yang lain dapat mengikuti UNBK.

Untuk mengantisipasi siswa terlambat, pihak sekolah menerapkan kebijakan khusus. Seluruh siswa dikumpulkan di satu ruangan khusus setengah jam sebelum ujian di mulai. Diruangan tersebut mereka membaca doa bersama serta mendapat pembagian nomor peserta.

Aminoto menambahkan, sejak hari pertama hingga kemarin, tidak ada kendala berarti dalam pelaksanaan UNBK di SMK PGRI I Banyuwangi. Pihak sekolah menyiapkan dua ruang dengan jumlah komputer di masing-masing ruangan sebanyak 29 unit.

“Jumlah peserta per ruangan sebanyak 27 orang di masing-masing sesi. Sedangkan dua komputer sisanya merupakan cadangan," he said. Meanwhile, Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Kesiswaan SMK PGRI 2 Turns, Wahyudi, mengatakan pelaksanaan UNBK di sekolah tersebut secara umum berjalan lancar. “Tidak ada kendala berarti. Siswa juga tidak ada yang terlambat," he concluded. (radar)