The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

Ditabrak Truk, Kakak-Adik Meninggal

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
Isti Khurfiyah Korban Selamat.

Ibunya Alami Patah Tulang Tangan Kanan

CLURlNG-Lagi-lagi kecelakaan yang menyebabkan korban tewas terjadi. This time, kakak dan adik, Hindi, 16, dan Karina Anas Saiba,8, tewas di lokasi kejadian dengan luka yang cukup parah saat motor yang dinaiki bersama ibunya, Isti Khurfiyah, 53, dtabrak truk di jalan raya Dusun Krajan, Benculuk Village, Yesterday's Cluring District (16/5).

Kecelakaan yang menyebabkan dua nyawa melayang sekaligus itu, happened around 11.30. Mulanya Isti Khurfiyah dan dua putrinya asal Dusun Pancursari, RT 4, RW 4, Benculuk Village, Kecamatan Cluring yang naik motor Honda Vario dengan nomor polisi P 5772 ZR itu akan pulang ke rumahnya.

Isti Khurfiyah yang naik motor dengan kecepatan sedang, itu melaju dari arah utara dengan kendaraan mendekati marka jalan. Arrived at the scene, tiba-tiba motor ini oleng ke kanan. “Motornya melaju di tengah jalan,” kata Kanitlantas Polsek Muncar, Iptu Kateno.

Along with it, dari arah selatan meluncur truk warna biru dengan nomor polisi N 9651 RC yang di sopiri Sugeng, 59, asal jalan Anggaran, RT 2, RW 16, Kecamatan Kaningaran, Probolinggo.

Motor oleng ke kanan dan menabrak moncong truk,” the light. In that accident, Isti bersama kedua anaknya terpelanting dan jatuh membentur jalan beraspal. From the hard impact, Hindi dan Karina Anas Saiba tewas di lokasi kejadian dengan luka cukup parah di bagian wajah dan kepala. Sedang ibunya, mengalami patah tulang pada tangan kanan.

Kecelakaan yang terjadi di jalan raya jurusan Desa Benculuk, Kecamatan Cluring dengan Desa/Kecamatan Purwoharjo, itu sempat menjadi perhatian warga. Hindi dan Karina yang tewas, oleh warga dikirim ke kamar mayat Puskesmas Benculuk. Sedang ibunya yang terluka parah, dilarikan ke RS Al Huda, Rooftile.

Motor dan truk yang tabrakan, kita amankan,” sebut Iptu Kateno. Kateno mengaku belum tahu pasti penyebab kecelakaan itu. Pihaknya masih mengumpulkan keterangan dari saksi dan mempelajari hasil olah TKP di lokasi kejadian.

“To date, we are still exploring it. kita juga perlu memeriksa sopir truk dan saksi korban yang patah tulang,” he concluded. (radar)