The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

Become a Hit-Run Victim, The head of the Somasi Banyuwangi NGO was rushed to the hospital

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

BANYUWANGI – Head of Non-Governmental Organizations (LSM) Somasi Banyuwangi, Suparmin SH (64) beserta istrinya jadi korban tabrak lari mobil pikap saat menyeberang jalan menuju masjid untuk menjalankan ibadah salat subuh, Friday (9/3/18).

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 04.00 WIB tersebut sontak membuat beberapa warga yang mengetahui langsung berlari menuju tempat kejadian perkara (crime scene) kecelakaan lalu lintas di jalan raya Jember-Banyuwangi itu.

Warga juga secepatnya memberikan pertolongan kepada pasangan suami istri (couple) yang terluka berdarah-darah tersebut. Bahkan istri Suparmin dalam kondisi tak sadarkan diri.

Beberapa warga lainnya ada yang berusaha menghentikan mobil pikap yang hendak melarikan diri begitu mengetahui korban yang tertabrak mobilnya terluka parah. Namun sayangnya pengendara mobil pikap yang diduga tidak punya iktikad baik dan hingga kini tidak diketahui nomor polisi maupun identitasnya itu langsung tancap gas kabur ditelan kegelapan pagi.

Sementara Suparmin beserta istri, yang rumahnya di Jalan Pondok Nongko Dusun Dadapan, Dayunan Village, District of Kabat, Banyuwangi, East Java, sudah menjalani perawatan di Rumah Sakit Islam Fatimah Banyuwangi.

Kondisi istri Pak Parmin masih belum sadarkan diri, But. Sedangkan Pak Parmin sendiri mengalami luka-luka serius dan harus menjalani perawatan di RSI Fatimah,” tutur Eko Sukartono, teman sesama aktivis korban.