Atap Kelas yang Ambruk Diperbaiki
MUNCAR – Gedung SMK Miftahul Ulum di Dusun Stoplas, Kedungrejo village, Muncar District, yang ambruk menjelang ujian nasional (nail) pada Minggu malam lalu (12/4) sedikit mengganggu proses belajar-mengajar siswa. Understood, dua ruang kelas di lantai dua yang atapnya ambruk itu selama ini digunakan belajar para siswa kelas XI dan XII.
So that, siswa kelas XI untuk belajar harus mengungsi ke ruang lainnya. “Belajarnya pindah,said the Headmaster (Principal) SMK Miftahul Ulum, Sayyid. Proses belajar dan mengajar di sekolahnya, terang kasek, tetap berjalan seperti biasa. Dua ruang kelas untuk sementara tidak bisa di pakai karena atapnya ambruk. “Untuk kelas XI itu ada 40 student, sementara kita pindah ke ruang laboratorium komputer," he said.
Untuk siswa kelas XII yang baru saja menjalankan jian nasional (nail), mereka masih tetap masuk. “Dua ruang kelas yang ambruk itu kerusakannya cukup parah, jadi butuh waktu untuk perbaikan," he said. Untuk perbaikan dua ruang kelas itu, it's clear, sekolah dan yayasan menargetkan sebelum penerimaan siswa baru sudah rampung.
“Kalau tahun ajaran baru belum selesai, proses belajar mengajar pasti terganggu," he said. To date, he continued, yayasan dan sekolah masih terus berupaya memperbaiki bangunan yang ambruk dengan dana swadaya dari wali murid, dan sumbangan pengusaha yang ada di Muncar. “Alhamdulillah sudah ada dua perusahaan yang memberikan sumbangan kepada kami,"he said. (radar)
