The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

Elderly Couple Who Was Burned At Home Dies

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

BANYUWANGI – Pasangan suami istri lansia di Banyuwangi, Supiati alias Mbah Dowi (70) dan Fadhillah (sebelumnya tertulis Abdillah) (65), yang terbakar di rumahnya di kawasan Pasar Karangrejo meninggal dunia. Keduanya meninggal meski telah mendapatkan perawatan intensif.

Jenazah pasangan manula ini kemudian dimakamkan di TPU Kelurahan Karangrejo. Semula Fadillah meninggal lebih awal. Korban dikabarkan menghembuskan nafas terakhir sekitar pukul 19.30 WIB, Thursday (20/9/18) night. Sementara Mbah Dowi alias Supiati meninggal dunia pukul 05.00 WIB Jumat (21/9/18).

Kapolsek Banyuwangi AKP Ali Masduki membenarkan keduanya meninggal dunia. Dia sudah mendapatkan pemberitahuan dari pihak rumah sakit. Keduanya tidak berhasil diselamatkan karena luka bakar yang dialaminya sangat parah. Saat ini jenazah keduanya masih disemayamkan di kamar mayat RSUD Blambangan.

The plan, continued the police chief, pasangan yang sudah uzur ini dimakamkan di pemakaman umum Kelurahan Karangrejo. Meski tidak ada keluarganya biaya pemakaman akan ditanggung pihak Kelurahan.

Kami sudah koordinasi dengan aparat kelurahan setempat, sudah dipastikan akan dimakamkan di Karangrejo,” strictly.

Mengenai perkembangan penyidikan, Ali mengaku masih belum ada perkembangan yang signifikan. Bensin yang disita dari tempat kejadian diduga merupakan bensin sisa melaut. Sebab kakek Fadillah adalah seorang Nelayan.

Untuk hasil pemeriksaan TKP kita masih menunggu informasi dari identifikasi Polres Banyuwangi,” added.

Polisi saat ini menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. Barang-barang yang ditemukan di TKP kebakaran beserta data awal sudah dikirim ke laboratorium forensik untuk diteliti lebih lanjut. Pihaknya bahkan berencana menghadirkan tim Laboratorium forensik untuk melakukan penyelidikan di TKP.

Rencana kita undang ke sini agar kita bisa mengetahui penyebab pastinya,” he concluded.