The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

Triwulan Satu Pengiriman TKI Anjlok

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

pengiriman-tkiTahun Lalu Capai 642 Person

BANYUWANGI – Triwulan pertama tahun 2015 pengiriman dan penempatan tenaga kerja Indonesia (TKI) Banyuwangi ke luar negeri turun dibanding periode yang sama tahun 2014. Januari hingga Maret tahun lalu pengiriman TKI mencapai 642 person. In the year 2015 hanya mengirim 364 person. Tahun ini rata-rata pengiriman TKI setiap bulan hanya 100 person. sedangkan tahun 2014 reach 200 person. Year 2014 Banyuwangi mengirim TKI ke beberapa tujuan hingga 1.272 person.

Details, pekerja sektor formal sebanyak 343 orang dan sektor informal 929 person. “Tujuan utama tahun 2014 adalah Taiwan, Hongkong, dan Brunei Darussalam,” ungkap Kepala Dinas Sosial, Labor, and Transmigration, Alam Sudrajat, melalui Kabid Penempatan Latihan dan Produktivitas Tenaga Kerja, Joko Sugeng. Turunnya jumlah pengiriman TKI itu, said Joko, menunjukkan minat masyarakat mencari nafkah di luar negeri menurun karena beberapa faktor.

One of them, masyarakat mulai percaya diri mencari nafkah di dalam negeri. Pertumbuhan iklim investasi, kata joko, turut mendukung tersedianya lowongan kerja. Besides that, pemberitaan media tentang penyiksaan TKI yang dilakukan majikan mengubah sudut pandang masyarakat yang ingin bekerja di luar negeri. Joko tidak bisa memprediksi apakah tahun ini jumlah TKI ke luar negeri akan meningkat ataukah sebaliknya.

Kami masih belum bisa memprediksi. Dalam bulan-bulan tertentu minat masyarakat kerja sangat rendah, yakni pada Ramadan. Pada bulan-bulan tertentu meningkat,” clear. Pihaknya akan fokus memberikan pelatihan keterampilan kepada calon TKI, terutama yang bekerja disektor informal, melalui Balai Latihan Kerja (BLK). Mereka akan diberi skill tambahan, seperti pengetahuan budaya dan bahasa negara tujuan. “Goal, agar ketika mereka menjadi housemaid negara tujuan diperlakukan baik oleh majikan,” tambah Joko. (radar)