Banyuwangi (beritajatim.com) – Sebuah truk sampah milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Banyuwangi terguling di Kawasan Simpang 4 Lateng, Banyuwangi District, East Java. Truk sarat muatan itu terguling kelebihan muatan.
Selain menganggu arus lalu, as much 2 ton sampah tumpah di jalan raya mengakibatkan bau tak sedap lintas dan menganggu warga sekitar.
Kecelakaan tunggal ini terjadi saat truk sampah yang dikemudikan oleh Solehan melaju dari arah utara, usai mengambil sampah di kawasan Terminal Blambangan, Banyuwangi. However, naas saat melintasi jalur menikung ke arah barat truk tiba-tiba terguling.
Solehan mengaku saat itu sulit mengendalikan laju truk, karena bermaksud menghindari pengendara lain. Beruntung kecelakaan ini tak sampai menimbulkan jatuhnya korban. Sang sopir maupun kernet truk sampah yang bernama misbah dilaporkan selamat.
Nevertheless, dua orang sempat terjebak di dalam kabin sebelum salah satu warga berusaha mengevakuasi dan menyelamatkan keduanya.
It is just, akibat kecelakaan tunggal ini membuat truk sampah mengalami kerusakan di bagian kaca.
“Tadi kecelakaan usai ambil sampah dari Pasar Blambangan mau di bawa ke Bangsring. Tidak ada sedang sepi, kecepatan kalem,”
"I'm good, hanya luka saja. Sampah kira-kira 2 Ton,” ungkap Solehan sopir truk sampah, Monday (10/10/2022).
Proses truk sampah menemui kendala karena minimnya alat. Butuh alat berat untuk mengangkat atau truk jenazah ke kondisi semula. [rin/but]
