The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

Ujian Sekolah Didesaian Mirip Unas

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

BANYUWANGI – Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) berbasis kertas mulai digeber di sekolah-sekolah se Banyuwangi kemarin (20/3). USBN paper based test (PBT) tersebut dihelat di delapan SMA negeri dan satu SMK negeri di Bumi Blambangan.

Pantauan wartawan Jawa Pos Radar Banyuwangi di salah satu sekolah penyelenggara USBN PBT, that is high school 1 Glagah, para siswa sangat serius mengerjakan soal ujian tahap akhir tersebut. Even, meski “hanya” bertajuk ujian sekolah, pelaksanaan dan pengawasan ujian didesain sangat ketat layaknya penyelenggaraan ujian nasional (nail).

Setiap ruangan ujian maksimal ditempati 20 peserta dan diawasi dua pengawas ruang. Satu meja satu bangku. Jarak antar meja yang satu dengan meja yang lain pun cukup renggang. Meanwhile, USBN PBT bakal dihelat selama empat hari.

Pada hari pertama kemarin, siswa mengerjakan dua soal ujian. Siswa jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) mengerjakan soal Pendidikan Agama dan Biologi, sedangkan mata pelajaran (course) yang diujikan untuk siswa jurusan IPS adalah Pendidikan Agama dan Geografi.

Sama seperti hari pertama kemarin, pada pelaksanaan ujian hari ini (21/3) juga ada dua mapel yang diujikan untuk siswa, yakni Sejarah dan Pendidikan Kewarganegaraan (PKn). Sedangkan untuk besok (22/3) dan lusa (23/3), siswa jurusan IPA mengerjakan soal kimia dan fisika, sedangkan jurusan IPS mengujikan sosiologi dan ekonomi.(radar)