The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

Dua Motor Tabrakan, One Killed

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

MUNCAR – Tabrakan dua pengendara motor hingga menyebabkan satu korban meninggal dengan luka yang cukup parah di bagian kepala, terjadi di jalan raya Desa Blambangan, Kecamatan Muncar Selasa siang (13/12). Korban yang meninggal di lokasi kejadian itu adalah Tukimah, 65, residents of Muncar Baru Hamlet, RT 1, RW 2, Tembokrejo Village, Muncar District.

“Korban meninggal karena GO (geger otak),said the Muncar Police Chief, Commissioner Agus Dwi Jatmiko, melalui Kanitlantas Polsek Muncar, Ipda Joko Budi Utomo.

Menurut Kanitlantas Ipda Joko, kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 14.00 itu melibatkan motor Honda Supra X dengan nomor polisi P 2473 ZO yang dinaiki Sumini, 38, from Muncar Baru Hamlet, Tembokrejo Village, Muncar District, yang berboncengan dengan tetangganya, Tukimah, 65, dengan motor Honda Vario dengan nomor polisi P 2076 Y yang dinaiki M Rizal 13, warga Dusun Krajan, Tapanrejo Village, Muncar District, bersama temannya, Tijar Akbar, 12, asal Dusun Kedungdandang, Tapanrejo Village.

Kecelakaan hingga merenggut satu nyawa itu, light him, awalnya pengendara motor Honda Supra X 125 warna hitam yang dinaiki Sumini bersama Tukimah melaju dari arah timur dengan kecepatan sedang. Just behind it, meluncur motor Honda Vario yang dinaiki warna hitam P- 2076-Y yang dinaiki M. Rizal dan Tijar Akbar.

“Kedua motor ini melaju beriringan,He said. Arrived at the scene, Sumini yang menjadi joki motor Honda Supra X mendadak membalik arah motor. Padahal saat itu, jarak dengan motor Honda Vario sudah mepet. “Pengendara motor yang di belakangnya kebingungan dan langsung menabrak motor Honda Supra X itu," he said.

Akibat motornya ditabrak dari belakang itu, Sumini dan Tukimah terlempar dari motornya dan jatuh ke jalan beraspal. Tukimah mengalami luka serius di bagian kepala dan akhirnya meninggal. “Semua pengendara yang terlibat kecelakaan itu tidak mengenakan helm,he explained.

Sementara tiga pengendara motor lainnya, selamat dan hanya mengalami luka lecet di beberapa bagian tubuhnya. “Dua motor yang tabrakan kita amankan di polsek,” ujarnya pada Jawa Pos Radar Genteng kemarin (14/12). Dengan adanya kecelakaan dan korbannya meninggal akibat tidak mengenakan helm, kanitlantas meminta agar seluruh pengendara motor melengkapi alat keselamatan selama berkendara, yakni berupa helm bagi pengendara roda dua, dan menggunakan seat belt atau sabuk pengaman bagi roda empat.

“Kami sudah sering sosialisasi dan penindakan bagi pengendara yang tidak tertib dalam berlalu lintas, tapi masih saja terjadi,He said. (radar)