The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

Kapolda Ancam Tindak Tegas Ormas

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Terutama yang Tidak Mengakui Pancasila

TEGALSARI–Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol. Machfud Arifin, mengadakan kunjungan kerja ke Pondok Pesantren Darussalam, Blokagung, Karangdoro Village, Kecamatan Tegalsari kemarin sore (4/4). Dalam kunjungan yang didampingi Kapolres Banyuwangi, AKBP Agus Yulianto dan Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas itu, diterima langsung oleh pengasuh Pesantren Darussalam, KH. Achmad Hisyam Syafaat.

Ketua PCNU Banyuwangi, KH. Masykur Aly juga ikut mendampingi. Saat berkunjung ke pesantren terbesar di Banyuwangi itu, Kapolda Irjen Pol. Machfud Arifin dipertemukan dengan para santri di masjid. “Para alumni Darussalam banyak yang mengabdi pada negara, juga ada yang menjadi polisi,” cetus Kiai Hisyam Syafaat.

Meanwhile, Kapolda Irjen Pol. Machfud Arifin dihadapan para santri banyak memberikan motivasi, sekaligus komitmen kalau ada lulusan pesantren yang berniat masuk polisi akan diberi prioritas. “Lulusan pesantren asal syarat minimal terpenuhi bisa masuk,He said.

Dalam acara itu kapolda menegaskan semua ormas yang tidak mengakui keberadaan Pancasila akan ditindak tegas, termasuk yang berupaya mengganti bendera merah putih. “Ormas yang tidak mengakui Pancasila, tidak layak ada di Indonesia, " he said.

Sikap tegas itu, light him, merupakan komitmen Polri dalam menjaga keamanan sekaligus menjaga stabilitas nasional. “Kita tidak tawar menawar, kami ingin masyarakat dan Indonesia aman saja," he said. (radar)