BANYUWANGI – Penderita virus HIV/AIDS di Banyuwangi tergolong tinggi. Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kabupaten Banyuwangi mencatat jumlah penderita HIV/ AIDS di Banyuwangi menembus angka 3.206 person. Penderita didominasi oleh perempuan yang jumlahnya mencapai 52 percent, jika dibandingkan penderita laki-laki.
Sampai dengan akhir bulan November 2017, jumlah penderita HIV/ AIDS mencapai 3.206 orang yang terdiri dari 1677 woman, 1.457 lakil-laki dan 22 waria.
“Berdasarkan data yang ada di KPA, penderita HIV didominasi oleh Wanita, and 86 persen dari penderita perempuan penderita terbanyak adalah ibu rumah tangga yang jumlahnya mencapai 86 percent,” ungkap Manager Program KPA Kabupaten Banyuwangi, Erna Agustina, Friday (1/12/2017).
Selama periode tahun 2017, Erna menjelaskan, KPA Banyuwangi berhasil menemukan menemukan 296 penyandang baru dan angka tersebut turun jika dibandingkan tahun 2016 that is 354 person.
“Tahun ini kami menemukan 296 penyandang baru, dan KPA akan berudaha mencari penderita baru, karena memang jumlah pebderita HIV ini merupakan fenomena gunung es, yang sulit ditemukan, jika penderitanya sendiri yang tidak memeriksakan,” tambah Erna Agustina.
Banyaknya temuan ibu rumah tangga yang terinfeksi HIV ini tidak lepas dari kebijakan wanita hamil, yang diwajibkan melakukan tes VCT, sebagai antisipasi jika terkena HIV tidak tertular ke bayi, sehingga jika diketahui infeksi langsung ada pendampingan dari tenaga medis selama kehamilan sampai pasca melahirkan.
