Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Stok Elpiji Aman hingga Akhir Tahun

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Kenaikan harga gas elpiji ukuran 12 Kilogram (Kg) yang diberlakukan pemerintah per 1 Desember lalu dikhawatirkan berdampak pada kelangkaan gas elpiji tabung 3 Kg di Banyuwangi. Sebab, kenaikan harga yang cukup signifikan itu tidak menutup kemungkinan pelaku industri yang selama ini menggunakan elpiji tabung 12 Kg beralih menggunakan elpiji tabung 3 Kg.

Padahal, sesuai aturan, gas elpiji ukuran 3 Kg khusus rumah tangga kurang mampu. Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Pertambangan (Disperindagtam) Banyuwangi, Hary Cahyo Purnomo mengatakan, pasokan elpiji tabung 3 Kg di Banyuwangi sebenarnya aman hingga akhir tahun. Sebab, prognosis (jumlah yang disediakan) elpiji ukuran tabung 3 Kg di tahun 2013 jauh melampaui realisasi penggunaan elpiji tabung ukuran yang sama tahun 2012 lalu.

Selama 2012, kebutuhan masyarakat Banyuwangi atas elpiji tabung 3 Kg sejumlah 10.404.520 tabung. Nah, prognosis elpiji tabung 3 Kg selama 2013 mencapai 11.953.333 tabung. Dikatakan, berdasar pengalaman tahun ke tahun, estimasi penggunaan elpiji naik 8 persen sampai 12 persen. Namun demikian, prognosis elpiji di tahun 2013 jauh lebih besar daripada estimasi tersebut, yakni 14,88 persen dibandingkan realisasi 2012. “Jadi, prognosis elpiji tabung 3 Kg melampaui estimasi tersebut,” ujarnya kemarin (9/12).(radar)