The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

400 Ribu Warga Ber-KTP Ganda

SIDIK JARI: Petugas melakukan pendataan e-KTP di kantor Kecamatan Banyuwangi siang kemarin.
Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
SIDIK JARI: Petugas melakukan pendataan e-KTP di kantor Kecamatan Banyuwangi siang kemarin.

BANYUWANGI – Optimisme perekaman data kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) di Banyuwangi akan tuntas sesuai deadlinetampaknya tinggal selangkah lagi. Because, jumlah penduduk yang wajib KTP ternyata tidak sampai 1,5 million people. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Banyuwangi, Sudjani mengungkapkan, berdasar data di sistem administrasi kependudukan (siak), jumlah penduduk wajib KTP di Banyuwangi mencapai 1,5 million people.

even though, the population of Blambangan Earth 1,6 million people. ‘’Tidak masuk akal kalau penduduk wajib KTP 1,5 jiwa karena total penduduk Banyuwangi 1,6 million people,” tegasnya kemarin (3/9). Berdasar updateterkini perekaman data e-KTP, banyak warga yang memiliki identitas ganda. No half-hearted, warga yang memiliki identitas ganda menembus angka 400 thousand souls.

Menurut Sudjani, if calculated, jumlah riil penduduk wajib KTP di Banyuwangi hanya berkisar 1,1 million people. “Itu saya pikir realistis. Because, tidak mung-kin dari 1,6 million people, wajib KTP-nya 1,5 million people," he said. Sudjani mengaku tidak tahu persis apa penyebab banyaknya penduduk yang tercatat ganda pada databasetersebut. He guessed, salah satu penyebab hal itu adalah komputer error saat digunakan menerbitkan kartu keluarga (KK). “Misalnya saat akan mencetak KK komputer error.

Saat dilakukan pencatatan ulang, data yang sudah masuk ke databasetersebut tidak bisa dihapus. as a result, penduduk yang ber sangkutan memiliki data ganda,he explained. He added, until 31 August 2012 lalu wajib KTP di seluruh Banyuwangi yang su dah melakukan perekaman data e-KTP mencapai 931.430 person. “Jika dikaitkan dengan jumlah riil wajib KTP, kita optimistis perekaman data e-KTP akan tuntas sebelum deadline, yakni pekan kedua Oktober 2012 coming,” he said.

He exemplifies, jumlah wajib KTP di Kecamatan Muncar sebanyak 123.000 person. Ternyata jumlah riil penduduk di sana tidak sebanyak itu. "At the moment (yesterday), tinggal dua desa di Kecamatan Muncar yang belum tuntas melakukan perekaman data e-KTP," he explained. Sudjani says, khusus wilayah Kecamatan Banyuwangi, sejak beberapa hari terakhir perekaman data e-KTP di lakukan terpusat di kantor kecamatan.

Jika beberapa wak tu lalu penduduk yang melakukan rekaman datang ke kantor kecamatan sesuai jadwal perkelurahan, saat ini warga yang berasal dari kelurahan manapun bisa dilayani. Because, tiap ke lurahan menyisakan segelintir penduduk yang belum me lakukan perekaman data e-KTP. Meanwhile, pantauan wartawan koran ini di kantor Kecamatan Banyuwangi menyebutkan, jumlah penduduk yang datang untuk melakukan pe rekaman data e-KTP memang tidak sebanyak bulan-bulan sebelumnya.

“Sebelum hari raya Idul Fitri, pelayanan re kam data e-KTP kami berikan mulai pukul 07.00 until 23.00. At that time, jumlah warga yang melakukan perekaman mencapai 600 until 700 people per day. Post-Eid, jumlah warga yang datang tidak se ba-nyak itu. Hanya berkisar 300 until 400 people per day,” terang Iskandar, seorang petugas pencatat e-KTP di Kecamatan Banyuwangi. (radar)