ROOFTILE- Para pelaku usaha yang menempati lahan di depan kantor Pertanian Genteng, tampaknya harus bersiap-siap untuk pindah. Because, tempat itu akan segera dibersihkan. Untuk rencana ini, sudah dibahas di tingkat Forpimka Genteng.
Pihak Pertanian Genteng selaku pemilik lahan, menyerahkan pengosongan lahan itu pada kantor Kecamatan Genteng. “Untuk memudahkan komunikasi, kami memilih satu pintu, komentar lang sung kecamatan saja,” cetus Koordinator Pertanian Genteng, Hadi Bashori.
Camat Genteng Firman Sanyoto, melalui Sekretaris Kecamatan Genteng, Andi Basuki, mengatakan saat ini pihaknya tengah melakukan sosialisasi mengenai keberadaan lahan tersebut kepada para pengguna lahan. “Kita sedang sosialisasi,He said.
Dalam sosialisasi itu, light him, ditegaskan lahan yang ditempati warga untuk melakukan usaha tersebut milik pertanian. Dan dari penelusuran yang dilakukan, warga yang pertama menempati sudah memaklumi dan memahami jika sewaktu-waktu lahan tersebut diambil lagi.
“Ada pernyataan dari penempat pertama, mereka mengakui itu miliknya pertanian," he said. It is just, light him, ada beberapa orang yang menempati saat awal penempatan sudah berganti orang. Dan pihaknya memastikan para pengguna lahan itu, sudah menyadari mengenai aturan ini.
“Yang mempertahankan itu karena tempat usaha," he said. Terkait kapan pelaksanaan penertiban, Andi mengaku kalau itu menjadi wewenang Satpol PP. But, ini dilakukan sudah sesuai dengan prosedur mulai dari sosialisasi. “Kalau penertiban itu wewenangnya Satpol PP Kabupaten,he explained. (radar)
