The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

BMKG: Masa Peralihan Musim Lebih Awal

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

BANYUWANGI – Agung Dwi Nugraha, Observer Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan pada bulan Maret ini, merupakan masa peralihan menuju musim kemarau. Agung mengatakan bahwa saat ini angin datang dari timur, dari Australia. Itu artinya tidak ada hujan.

“Meski biasanya musim kemarau itu dari April hingga Oktober, tapi saat ini bisa dibilang masa peralihan musim kemarau maju lebih awal," he said. Rahmad Sukardi, Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) mengatakan bahwa akhir-akhir ini cuaca dan ombak sudah bagus. Namun di jaman sekarang semuanya sudah tidak bisa dipredisi seperti dulu.

Misalnya manusia, dilihat dari belakang perempuan, tapi setelah dari depan ternyata laki-laki, begitu sebaliknya. Itu sama halnya dengan cuaca saat ini. “Alhamdulillah, ombaknya sudah bagus mas. Hasil tangkapan semalam (Jum’at) juga banyak, ada yang dapet 60 kg dan ada pula yang sampai 1 kuintal anaknya ikan tongkol,” ujar Rahmad yang profesinya juga sebagai nelayan itu kemarin (4/3).

Pada hari Jumat (3/3) terjadi hujan ringan di sekitar Kota Banyuwangi. Namun tidak di daerah yang lain, seperti Genteng. "Yesterday (3/3) itu termasuk hujan lokal. Jika ada hujan di bulan ini, kemungkinan itu hujan lokal atau faktor lain seperti gangguan cuaca dan tekanan udara yang rendah,” ujar Agung.

Need to know, ciri-ciri hujan lokal adalah hujannya hanya sebentar dan areanya yang terkena hujan hanya sebagian kecil. Selain itu perubahan cuacanya itu cepat. (radar)