The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

boy 9 Year Killed Drowned in Swimming Pool GOR

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

BANYUWANGI – Parental supervision is important for a child. Bila tidak mungkin nasib yang dialami Riski Aditya Al Farizi, 9, warga Kelurahan Penataban, Giri . District, bisa menjadi pelajarannya. Diduga karena luput dari pengawasan orang tuanya, korban harus meregang nyawa karena tenggelam di kolam renang GOR Tawang Alun.

Pertolongan yang diberikan dengan melarikan korban ke rumah sakit rupanya belum cukup. Riski meninggal dalam perjalan menuju rumah sakit. “Korban meninggal saat akan dibawa ke sana (hospital),” beber AKP Jodana Gunadi, Kapolsek Giri kemarin.

Petaka yang dialami Riski bermula saat korban berenang bersama teman-temannya pada Minggu (8/1) yesterday. O'clock 08.00, korban sempat diantar orang tuanya menuju kolam. Selepas itu, korban langsung bermain dan berenang bersama teman sebayanya.

Saat asyik bermain, tiba-tiba korban dikabarkan sempat menghilang. Beberapa saat kemudian dia sudah ditemukan mengambang di kolam renang untuk dewasa. Teman dan petugas kolam renang langsung memberikan pertolongan. Korban kemudian diangkat menuju tepi kolam. Korban masih bernapas, tapi dalam kondisi lemah.

Riski pun segera dilarikan menuju rumah sakit. sadly, on the way, nyawa korban tidak tertolong. Dia meninggal di atas kendaraan yang membawanya menuju rumah sakit. Penyebab tenggelamnya korban kini masih simpang-siur. Ada dugaan dia tenggelam hingga kram perut.

Kapolsek Jodana menuturkan, saat kejadian ketinggian air kolam dalam masih setengahnya saja. “Kolam baru saja dikuras,'' he said. (radar)