BANYUWANGI – Kecelakaan maut yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa terjadi di Jalan Raya Banyuwangi-Situbondo, tepatnya di depan Pabrik Bosowa masuk Kelurahan Bulusan, Kalipuro District, Banyuwangi Regency, Friday (29/11/2019) around 12.20 WIB.
Reported from Suaraindonesia.co.id, kecelakaan beruntun yang melibatkan kendaraan Pick-Up, Truck, dan sepeda motor tersebut mengakibatkan seorang driver Go-jek tewas.
Kanit Lakalantas Polresta Banyuwangi, Iptu Ardhi Bitha Kumala menceritakan, berdasarkan keterangan saksi awalnya kendaraan sepeda motor Honda Supra 125 number P 3925 RM yang dikendarai oleh Budiyanto, warga Jl Sayu Gringsing, Kelurahan Mandar, Banyuwangi District, melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan sedang.
“Dari arah yang sama melaju sebuah truk Hino nopol B 9056 UXU yang dikemudikan oleh Dedy Supriyadi,” ujar Ardhi.
Nah, setibanya di Tempat Kejadian Perkara (crime scene) tiba-tiba pengendara sepeda motor berusaha mendahului kendaraan truk.
Saat hendak mendahului truk, tanpa diduga dari arah berlawanan muncul mobil pick up Daihatsu nopol DK 8936 BM yang dikemudikan oleh Erfan Sahroni. Because the distance is near, kecelakaan pun tidak terhindarkan.
“Pengendara sepeda motor tidak bisa mengendalikan kendaraannya. Akhirnya terjadi benturan antara sepeda motor dan Pick Up, sehingga pengendara sepeda motor terpental ke badan jalan sisi timur,” kata Ardhi.
Korban akhirnya terlindas kendaraan truk yang berada di belakangnya dan tewas di tempat akibat luka parah di bagian kepala. Jenazah korban selanjutnya dievakuasi ke kamar mayat RSUD Blambangan.
“Kita sudah olah TKP dan identifikasi korban. Saat ini korban berada di kamar jenazah RSUD Blambangan,” he added.
Kecelakaan beruntun yang memakan korban jiwa ini diduga kuat karena faktor kelalaian dan kurang kehati-hatian pengendara sepeda saat berkendara.
“Kita saat ini tengah melakukan penyelidikan, mana yang diduga menjadi tersangka dan melakukan kelalaian masih kita periksa,” pungkas Ardhi.
