The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

Ahead of the Commemoration of the Prophet's Birthday, Egg Prices Start Crawling Up

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

BANYUWANGI – Menjelang peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, harga telur di sejumlah pasar di Banyuwangi mulai merangkak naik.

Lonjakan harga telur cukup signifikan sekitar Rp 2000 atau naik menjadi Rp 20 ribu dari harga sebelumnya Rp 18 thousand per kilogram (kg).

Di Pasar Blambangan minggu lalu, harga telur masih normal dalam kisaran Rp 18 thousand to Rp 18,5 namun saat ini harga penjualan sudah mencapai Rp 20 thousand. Kenaikan cukup signifikan ini hanya terjadi pada telur saja, sedangkan kebutuhan pokok lainnya kenaikkan relatif kecil.

Sekarang telur naik cukup tinggi, lainnya tetap. Ini sepertinya terpengaruh cuaca,” ujar Wawan 35, salah seorang pedagang.

Wawan menyebutkan, harga kacang-kacangan seperti tolo masih sama dengan harga beberapa waktu lalu, yakni RP 20 thousand per kilogram. Kacang ijo Rp 18 dan kedelai Rp 10 thousand. “Semua masih sama dengan beberapa waktu sebelumnya,he explained.

Liswati, pedagang lainnya, mengungkapkan tidak hanya telur ayam yang naik, hampir semua telur mengalami kenaikan. Seperti telur bebek naik jadi Rp 20 ribu dari sebelumnya Rp 18 thousand. Telur puyuh dari harga normal Rp 25 thousand rose to Rp 27 thousand.

Meski harga naik, namun permintaan pasar masih tergolong stabil. “Kalau yang beli tetap saja sama, tidak ada perubahan berarti,” he added.