The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

Tasyakuran Musim Bertelur Penyu

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Tasyakuran-Musim-Bertelur-Penyu

Papi Juan Donasikan Rp 40 Juta untuk BSTF

BANYUWANGI – Musim penyu bertelur di Pantai Boom akan segera datang. Dipredksi April sampai Juli merupakan bulan penyu bertelur. Nah, untuk menandai awal musim penyu bertelur, Banyuwangi Sea Turtle Foundation (BSTF) kerja sama dengan Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin (27/2) let go 43 ekor anak penyu ke laut bebas.

Pelepasliaran anak penyu yang digelar pukul 16.00 di Pantai Boom kemarin diikuti perwakilan PT. Pelindo III, Bank Central Asia (BCA) Banyuwangi Branch, PT. The source of the ocean, Perhutani, Santika Hotel, Club Ninja, BNI, pencinta alam, perwakilan BKSDA Jatim, lembaga seni, dan perfilman Banyuwangi dan beberapa komponen masyarakat lain.

Dalam pelepasliaran anak penyu di awal tahun kemarin juga dilakukan tasyakuran dan hiburan musik dari Kamar Kreatif. Director of PT. The source of the ocean, Sudjarwo Tjuk atau biasa dipanggil Papi Juan, hadir beserta keluarga.

On that occasion, Papi Juan mendonasikan fresh money kepada BSTF senilai Rp 40 million. Uang tersebut diterima langsung Pendiri BSTF, Wiyanto Haditanojo, dan Pembina BSTF, Ir. Kuswaya, dan beberapa nelayan penyu.

Pembina BSTF, Kuswaya, say 43 tukik yang dilepas kemarin merupakan penetasan akhir bulan Desember lalu. Satu dari tukik jenis lekang yang dilepas kemarin ada yang sudah berumur enam bulan. Tukik lainnya masih berumur dua minggu. Kegiatan ini menandakan bahwa sebentar lagi akan ada musim penyu bertelur. Exist juga tasyakuran,” kata Kuswaya.

He hopes, dengan ditandainya musim penyu bertelur, masyarakat Banyuwangi diharapkan lebih tahu bahwa sebentar lagi banyak penyu yang akan mendarat di Pantai Boom dan sekitarnya. Demi menjaga kelestarian penyu, masyarakat diharapkan ikut berperan-serta dalam menyelamatkan dan menjaga telur penyu yang sudah ditetaskan induknya itu. (radar)