BANYUWANGI – Pemilihan Umum Gubernur (Pilgub) East Java 2013 semakin mendekati hari “H” pencoblosan. Tepat sepekan mendatang, pesta demokrasi memilih Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) pro vinsi paling timur Pulau Jawa ini akan di gelar. Segala persiapan pun dilakukan pihak-pihak terkait. Including, persiapan pengamanan dari pihak kepolisian.
Polres Banyuwangi menyiagakan 754 personel untuk menjaga tempat pemungutan suara (TPS) pada saat proses pencoblosan berlangsung Kamis pe kan depan (29/8). Kekuatan personel Polres Banyuwangi tersebut disokong satu SSK (satuan setingkat kompi) Brigade Mobile (Brimob) East Java Police. Even, sejak beberapa hari terakhir satuan “pemukul” sudah bertugas di Bumi Blambangan.
Banyuwangi Police Chief, AKBP Nanang Masbudi mengatakan, pada masa kampanye seperti saat ini, pihaknya melaksanakan Operasi Mantap Praja. Dika takan, selama kampanye, jumlah personel yang “diterjunkan” sebanyak 657 orang dan di-back up satu SSK Brimob Pol da Jatim. “Dalam tahap kampanye, kita su dah melakukan pengamanan dengan melibatkan personel sebanyak 657 orang dan di-back up satu SSK Brimob Polda Ja tim, yakni se ratus personel,” ujarnya saat dikonfirmasi usai menghadiri rapat pleno terbuka penetapan Daftar Pemilih Tetap Hasil Perubahan (DPTHP) di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuwangi, Monday (19/8).
Kapolres Nanang mengatakan, pengamanan selama masa kampanye dilakukan dengan beberapa metode. Selain dengan pengamanan terbuka (personel polisi yang berpakaian dinas), pengamanan juga dilakukan secara tertutup (dilaksanakan personel polisi berpakaian preman) dan pengamanan melekat. “Termasuk pengamanan lalu-lintas," he said. Di hari pencoblosan, Nanang added, potensi kerawanan berupa perusakan tanda gambar pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur (cagubcawagub), pencurian kotak suara, and others.
“Pada tahap pen coblosan, personel yang kita libatkan sejumlah 754 orang dan dibantu satuan “pemukul” dari Brimob tersebut," he said. Ratusan personel tersebut melakukan pengamanan di TPS dengan berbagai pola, mulai pola 1-1-2, 1-2-4, sampai pola 1-6- 12. Pola 1-1-2 berarti satu polisi menjaga satu TPS dibantu 2 personel Linmas. Pola 1-6-12, artinya satu polisi menjaga enam TPS dibantu 12 personel Linmas. Meanwhile, jumlah TPS di seluruh Banyuwangi pada Pilgub Jatim 2013 mendatang mencapai 3.095 unit. “Ma yoritas menggunakan pola 1-4-8, 1-5-10, dan 1-6-12,” pung kasnya. (radar)
