The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

Banyuwangi Sabet Indonesia Green Award 2016

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

Sekkab-Slamet-Kariyono-menerima-piala-Indonesia-Green-Awards-2016-di-Jakarta-Sabtu-lalu.

BANYUWANGI – Kebijakan Pemkab Banyuwangi mengedepankan pemeliharaan dan pelestarian lingkungan berbuah prestasi. The La Tofi School of CSR bekerja sama dengan Kementerian Kehutanan Lingkungan Hidup dan Kementerian Perindustrian memberikan penghargaan “Indonesia Green Awards 2016” pada Pemkab Banyuwangi Sabtu (21/5).

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Chairman The La Tofi School of CSR dan Direktur Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Kementerian Kehutanan Lingkungan Hidup RI, Hadi Daryanto kepada Sekretaris Kabupaten (district secretary) Slamet Kariyono.

Penyerahan penghargaan dilangsungkan di Taman Tebet, Jakarta. Sekkab Slamet mengatakan, program-program pemeliharaan dan pelestarian lingkungan yang dilakukan pemkab bukan hanya bentuk komitmen pemerintah.

More than that, program itu merupakan bentuk keseriusan lintas elemen di Banyuwangi dalam menghadapi global warming yang semakin ekstrem. According to Slamets, bentuk keseriusan itu diwujudkan lewat sejumlah regulasi yang telah diterapkan di Banyuwangi.

Beberapa regulasi dimaksud antara lain regulasi yang menyatakan penerbitan izin mendirikan bangunan (IMB) bisa dikeluarkan bila bangunan tersebut memiliki lahan hijau minimal 30 persen dari luas total lahan.

“Minimal lahan hijau dibanding luas bangunan yang ada di Banyuwangi komposisinya 30 : 70, bila di bawah 30 percent, IMB-nya tidak akan kami keluarkan. Itu terutama juga berlaku untuk pengembang perumahan, dan kantor-kantor," he said.

Besides that, Slamet added, program- program pembangunan pemkab juga dinilai berwawasan lingkungan. Mulai dari festival toilet bersih, kali bersih, hingga sedekah oksigen. “Program-program pembangunan kita dianggap mengusung konsep sustainable development, pembangunannya dianggap berwawasan lingkungan. And most importantly, program kami mampu mengajak ma syarakat berpartisipasi dalam penyelamatan lingkungan," he concluded. (radar)