The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

Skipping School Playing PS, Dozens of Students Carded by Police

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

IMAGE- As much 10 Gambiran Muhammadiyah Vocational High School students, and two junior high school students 2 Gambiran, digaruk oleh anggota Polsek Gambiran kemarin (2/2). Mereka dibawa ke polsek karena dipergoki bolos sekolah. Saat diamankan polisi, belasan siswa itu sedang bermain play station (PS) di salah satu rental PS yang ada di Dusun Jatisari, Desa Wringiangung, Gambiran District.

“Waktu masuk sekolah kok main PS,"said Gambiran Police Chief, AKP I Ketut Redana. According to the police chief, para siswa itu terjaring razia yang dilakukan oleh anggota. Itu dilakukan setelah polisi melakukan pelayanan pagi di jalanan. “Habis memberi pelayanan di jalan, anggota melakukan patroli di sekitar Kota Jajag,He said.

Saat patroli itu, light him, dilihat ada sejumlah siswa yang sedang bermain PS di salah satu rental PS yang ada di Dusun Jatisari, Desa Wringiangung, Gambiran District. “Itu saat jam belajar, motornya banyak di depan rental PS," he explained.

Para siswa dan motornya itu, light him, selanjutnya dibawa ke polsek. Setelah didata, mereka ternyata siswa SMK Muhammadiyah Gambiran dan SMPN 2 Gambiran. “Motornya ada yang tidak standar," he said. Usai didata, he continued, para siswa itu diberi pembinaan agar tidak mengulangi perbuatannya.

Dalam pembinaan itu, mereka diminta untuk push up sebanyak 10 kali. “Kasihan anak-anak itu, saya suruh merenungi perbuatannya itu," he said. Usai diberi pembinaan, mereka diminta kembali ke sekolah. Sedang motor yang dipakai ditinggal di polsek dan hanya bisa diambil oleh orang tuanya.

“Motor saya amankan di polsek, orang tuanya yang ambil biar tahu kalau anaknya bolos sekolah," he said. From the observation of Jawa Pos Radar Tile, sejumlah orang tua mulai mendatangi polsek kemarin sore (2/2). Mereka bersama anaknya mengambil motor yang diamankan polisi.

Besides that, di hadapan orang tuanya itu, para siswa yang bolos juga diminta membuatsurat pernyataan. “Untuk motor yang ondernya tidak standar, harus diganti di polsek," he said. (radar)