Habib Syech Sihir Ribuan Syekhermania
BANYUWANGI – Banyuwangi Berselawat bersama Habib Syech kembali digelar di Stadion Diponegoro, last night (6/9). Ribuan umat Islam yang malam itu berpakaian serba putih, memenuhi seluruh sudut stadion Diponegoro.
Teriakan massa menggemuruh, saat rombongan Habib Syekh naik ke atas panggung bersama dengan Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Regent Abdullah Azwar Anas, dan Forum Pimpinan Daerah Banyuwangi.
The event starts at 20.30 itu sudah dipadati jamaah sejak sore hari menjelang magrib. Tidak sedikit di antara mereka sudah mempersiapkan bekal dengan membawa makan dan peralatan sendiri, termasuk bendera majelis taklim, organisasi-organisasi pemuda Islam, Ansor, NU Muslims, Fatayat NU, Pondok Pesan tren, dan pernak-pernik atribut Syekhermania (sebutan fans Habib Syekh).
Even tersebut menjadi pelengkap gelaran agenda pariwisata Banyuwangi Festival. Setelah banyak menyajikan beragam atraksi wisata bertemakan seni, culture, sports and tourism, Banyuwangi juga menghadirkan ajang religi yang dikemas dalam festival selawat.
“Kali ini kita sajikan ajang yang bisa menyentuh sisi spiritual. Dengan lantunan selawat yang menyejukkan hati, kita refresh kembali kalbu kita. Especially, ini masih dalam suasana
hari Raya Idul Qurban, sehingga tepat dijadikan sebagai momentum untuk meningkatkan keimanan dan kecintaan kita kepada Allah SWT dan RasulNya,"said Regent Anas.
Teriakan massa dalam majelis itu kembali histeris saat Habib Syekh mulai memimpin pembacaan selawat Nabi. Para jamaah sangat antusias mengumandangkan selawat, puji-pujian, dan doa kepada Nabi Muhammad SAW.
Dengan spontan ribuan jamaah langsung hanyut dan larut dalam lantunan selawat yang diiringi grup selawat Ahbabul Musthofa. Hampir semua jamaah mulai dari tua, time, remaja hingga anak-anak juga ikut melantunkan selawat, puji-pujian dan doa kepada Nabi Muhammad SAW.
Sesekali mereka juga melambaikan tangan dan mengibarkan atribut bendera Syekhermania sambil melantunkan selawat nabi. Tanpa dikomando, mereka serentak mengikuti rampak irama hadrah selawat yang dipimpin oleh Habib Syekh.
Ribuan jamaah yang memenuhi stadion Diponegoro itu tidak hanya datang dari Banyuwangi. Mereka juga datang sendiri dari berbagai penjuru, seperti dari Kabupaten Situbondo, Jember, Lumajang, Probolinggo, Surabaya, Bali, and Central Java.
Mereka datang tanpa diundang, karena telah mendapat informasi jadwal majelis selawat Habib Syekh. “Saya sudah dua tahun ini datang ke Banyuwangi untuk ikut berselawat bersama Habib Syekh,” ujar Sodiqin warga Jember.
Dalam Kesempatan tersebut, Habib Syech berpesan kepada para jamaah untuk selalu membaca selawat nabi. Monitoring by journalists from Jawa Pos Radar Banyuwangi, even akbar bertajuk “Banyuwangi Bersholawat tadi malam benar-benar mengundang perhatian jamaah.
Seluruh tribun dipenuhi jamaah yang berpakian serba putih. Arus kedatangan jamaah menuju lokasi acara mulai mengalir sejak sore kemarin. Menjelang salat Magrib kawasan stadion pun mulai dipadati warga yang berasal dari seantero kabupaten berjuluk The Sunrise of Java ini. (radar)
