GLENMORE – Warga di Afdeling Kalitelepak, Kebun Kalitelepak, wilayah Desa Tulungrejo, Glenmore Kecamatan District, digegerkan dengan penemuan mayat manusia kemarin (6/2). When found, kondisinya sudah tinggal kerangka dan rambut.
Pakaian warna kekuning-kuningan masih terlihat utuh menempel di kerangka itu. Mayat yang sudah berbentuk kerangka itu kali pertama diketahui seorang pencari rumput. Pencari rumput itu langsung melapor ke petugas keamanan kebun.
“Dari laporan pencari rumput itu, kita teruskan ke polisi,” terang petugas keamanan Kebun Kalitelepak, Budi Suwito. Glenmore Police Chief, AKP Mujiono, yang datang ke lokasi bersama jajaran Unit Reskrim dan Puskesmas Tulungrejo, Glenmore Kecamatan District, mengatakan berdasar keterangan saksi dan pakaian yang dikenakan, mayat yang tinggal kerangka itu berhasil diidentifikasi.
Mayat berkelamin perempuan itu, light him, ternyata Wijiati, 67, RT residents 2, RW 4, Dusun Kopen, Kulon Tile Village, Tile District. Keluarga korban langsung dihubungi dan datang ke lokasi kejadian. “Mayat korban langsung kita serahkan ke keluarganya," he said.
Salah satu adik korban, Sugiyono, 61, mengatakan saat mengetahui ada penemuan mayat, dia segera meminta istri dan anaknya untuk melihat ke lokasi. Because, her brother, Wijiati, telah sebulan hilang. “Istri dan anak, saya minta cek ke lokasi,He said.
Sugiyono mengaku mayat itu anggota keluarganya berdasar baju yang dikenakan. Besides that, beberapa waktu sebelumnya juga pernah ada kabar kakaknya terlihat di sekitar Desa Dasri dan Desa Tamansari, Tegalsari District.
“Wajahnya sudah tidak bisa dikenali karena tinggal tengkorak dan kerangka, kami tahu dari bajunya," he said. Menurut Sugiyono, kakaknya itu meninggalkan rumah sejak awal Januari 2017. Saat itu berbagai upaya pencarian telah dilakukan oleh pihak keluarga. (radar)
