Kerugian Ditaksir Mencapai Rp 165 Million
CLURING – Pencurian mobil Mitsubishi L 300 marak kembali di Banyuwangi. Kali ini menimpa Sarpan, 45, warga Dusun Tempusari, Sembulung village, Cluring District, yesterday. Pelaku beraksi saat korban sedang memupuk tanaman jeruk di sawah. Information obtained, korban berangkat ke sawah mengendarai mobil warna hitam pukul 07.00. Istri Mahmudah, 40, itu sedianya akan memupuk tanaman jeruk di lahan di desanya.
Then, korban memarkir mobilnya di tepi jalan di sebuah bulak. Without thinking, korban langsung menuju lahan jeruk dan mulai beraktivitas. Tidak ada rasa curiga di hati korban. Because, mobil itu diparkir tidak terlalu jauh, yaitu hanya sekitar 15 meter. Satu jam kemudian, around 08.00 istri korban datang membawa makanan. At that time, mobil masih ada di tempat semula. But, saat hendak pulang, mobil tersebut tidak ada.
At the time, korban tidak segera melapor kepada polisi terkait raibnya kendaraan niaga bernopol P 8346 VO itu. Hal itu disesalkan Kapolsek Cluring, AKP Agung Setyabudi. ‘’Kehilangan pukul 09.00, tapi baru dilaporkan pukul 12.30,’’ ujar kapolsek kemarin. After receiving the report, kapolsek bersama jajarannya langsung menuju lokasi kejadian. Polisi pun langsung mengorek informasi. ‘’Kita langsung datang ke TKP (the scene of the incident, red)," he explained.
He explained, bahwa mobil hilang setelah diparkir selama tiga jam. Saat itu korban sedang memupuk tanaman jeruk. “Meskipun jaraknya tidak jauh, tapi dari dalam kebun jeruk, mobil itu tidak terlihat,” terang perwira dengan tiga balok di pundak itu. Pasca pemeriksaan sejumlah saksi, it's clear, pelaku diketahui juga membawa kabur surat-surat kendaraan roda empat itu. ‘’STNK dan surat kir ada di dalam mobil itu. Kita masih melakukan penyelidikan," he explained.
Kapolsek Agung mengaku sudah mengantongi ciri-ciri pelaku. It is just, demi kepentingan penyelidikan, dia tidak berkenan membeberkan kepada publik. ‘’Nanti dulu, But, kita masih lidik,” ujarnya kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi. Polsek Cluring tidak sendiri dalam mengungkap pencurian tersebut. Because, tim resmob Polres Banyuwangi juga memberikan bantuan penuh. ‘’Kita di-back-up Resmob Polres,He said.
Atas musibah itu, the victim suffered a loss of Rp 165 million. Polisi juga menyarankan agar warga yang mengetahui mobil itu segera melapor. Because, informasi dari masyarakat sangat penting. ‘’Kami harap masyarakat yang tahu segera melapor. Kami meminta masyarakat lebih hati-hati saat memarkir kendaraan,"hope". (radar)
