BANYUWANGI – Perkembangan pariwisata di Banyuwangi yang sangat cepat sejak beberapa tahun terakhir, menuai apresiasi Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat. Bukan sekadar menyampaikan kekaguman, Gubernur Djarot memilih langsung datang untuk meliltat secara langsung perkembangan pariwisata serta beberapa objek wisata andalan Bumi Blambangan.
Information collected by journalists from Jawa Pos Radar Banyuwangi, Djarot tiba di kabupaten ujung timur pulau Jawa ini pada Sabtu sore (29/9). Malamnya, dia diterima Wakil Bupati (Vice Regent) Yusuf Widyatmoko di Pendapa Sabha Swagata Blambangan.
Selain Djarot, hadir pula Direktur Jenderal (Director General) Otonomi Daerah (Otda) pada Kementerian Dalam Negeri (Ministry of Home Affairs) Sumarsono. To the reporter, Djarot mengatakan bahwa konsep pariwisata Banyuwangi sangat bagus.
“Banyuwangi terbilang berhasil mengembangkan sektor pariwisata. Ini yang ingin coba saya pelajari,” ungkap Djarot. Salah satu hal yang menarik perhatian Djarot adalah program pengembangan home stay yang dikelola oleh masyarakat langsung.
Masyarakat yang menjadikan rumahnya sebagai rumah hunian bagi para wisatawan, dinilai Djarot merupakan terobosan yang bagus. “Saya itu tertarik pengembangan home stay di sini. Apalagi langsung masyarakat yang bikin dan kelola. Home stay ini saya kira program yang menarik. Wisatawan bisa menginap, bisa berinteraksi dengan warga langsung, paginya bisa diajak ke sawah, ini sesuatu yang eksotik,” he said.
Furthermore, Djarot mengaku tertarik untuk mengembangkan program homestay di Kepulauan Seribu. Disatu-satunya kabupaten di Jakarta itu, menurut Djarot adalah tempat yang tepat bagi masyarakat mengembangkan dan mengelola pariwisata dan homestay seperti halnya di Banyuwangi.
“Akan coba kita kembangkan di Kepulauan Seribu. Potensi wisata di sana bisa dikembangkan dengan melibatkan masyarakat," he said. (radar)
