The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian

Pemkab Kotawaringin Barat Teken MoU dengan Pemkab Banyuwangi

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox
Photo: banyuwangikab.go.id

BANYUWANGI – Keseriusan untuk menimba ilmu dari Kabupaten Banyuwangi ditunjukkan Kabupaten Kotawaringin Barat, Provinsi Kalimantan Selatan. Hal itu dibuktikan dengan ditekennya Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemkab Kotawaringin Barat dan Pemkab Banyuwangi, Monday (21/8) di Pendapa Sabha Swagata Blambangan Banyuwangi.

MoU tersebut terkait Pemanfaatan Sistem Informasi Manajemen Perencanaan, Penganggaran dan Pelaporan.

Bupati Kotawaringin Barat, Nurhidayah memuji potensi Banyuwangi yang menurutnya luar biasa. “Banyuwangi ini luar biasa, apalagi didukung dengan kepemimpinan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dan jajarannya yang solid dan teknologi informasi yang menunjang roda pemerintahan. Jika TI ini tidak kami perdalam, maka kami jelas akan ketinggalan. Inilah keunggulan Banyuwangi yang ingin kami terapkan di tempat kami,” kata Nurhidayah yang baru saja dilantik sebagai bupati pada 22 May 2017 then.

Menurut Nurhidayah, there is 3 hal yang ingin dikembangkan di wilayahnya yakni pengembangan pariwisata, akses percepatan pembangunan infrastruktur, dan pertanian. “Banyuwangi sudah lebih dulu leading di berbagai hal ini. Karenanya kami ingin belajar banyak hal dari Banyuwangi. Termasuk bagaimana penerapan e-kinerja dan e-budgeting untuk transparansi keuangan,” tutur Nurhidayah yang datang bersama para kepala SKPD-nya.

Bupati Anas mengaku sangat senang Banyuwangi menjadi inspirasi bagi daerah lain. Orang nomor satu di Banyuwangi itu mempersilahkan Kota Waringin Barat untuk menimba ilmu sebanyak-banyaknya dari Banyuwangi. “Kami mempersilahkan siapa saja yang ingin belajar dari Banyuwangi. Benchmark itu memang penting agar kita berubah menuju arah yang lebih baik,Said Anas.

Selain TI, Anas juga menekankan pentingnya SDM yang solid dan berkualitas. “Superman itu tidak penting, yang penting adalah superteam. Inovasi dan spirit perlu terus didorong,” tandas Anas.

Kalau semua tahu tugasnya masing-masing, Anas added, maka semua akan berjalan dengan baik. “Ini semata-mata terkait bagaimana meninggalkan legacy (warisan) yang baik bagi anak cucu kita,Said Anas.

To be known, Kotawaringin Barat memiliki luasan 10 ribu kilometer, luasan hampir 1,5 kali dibanding Pulau Jawa. Jumlah penduduk hanya sekitar 200 thousand souls. Nilai investasi terbesarnya terletak pada bidang perkebunan kelapa sawit. (banyuwangikab.go.id)